Connect With Us

Ruko di BSD Serpong Dijadikan Pabrik Obat mengandung Sabu

Putri Rahmawati | Rabu, 29 April 2015 | 17:34

Irfing Jaya dan Silvester saat menunjukan barang bukti obat yang mengandung sabu di sebuah ruko yang dijadikan pabrik. (Putri Rahmawati / TangerangNews)


TANGSEL-Sebuah ruko  yang dijadikan pabrik sabu yang terletak di Ruko Golden Boulevard Blok F1-09 BSD City, Serpong, Kota Tangsel digerebek petugas Polsek Serpong,  Rabu (29/04) sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi, Dalam penggerebekan tersebut, petugas mendapati 12 orang tersangka, yang termasuk diantaranya adalah pemiliknya.

Kapolresta Kabupaten Tangerang, Kombes Pol Iring Jaya mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan secara mendalam melalui narkoba test, obat yang seharusnya memiliki izin dari Kemenkes tersebut ternyata mengandung methamphetamine.
 
"Pabrik ini tidak berizin. Setelah tadi sudah dicek via  narkoba test unit Narkoba, produk ini memang positif mengandung Methamphetamine," jelas Kapolres saat ditemui di TKP.

Kapolres juga mengatakan, hasil dari penyelidikan obat yang diproduksi sendiri tersebut,  bermerk Carnophen. Dalam satu hari, produksi obat dapat menghasilkan,  240.000 butir dengan lima mesin aktif. "Ada pun yang kita amankan ada 11 orang karyawan dan seorang pemiliknya berinisial N, tuturnya.
 

Ditanya mengenai estimasi dari barang bukti yang berhasil disita, Kapolres mengaku, pihaknya belum selesai melakukan pengitungan barang bukti dalam kasus tersebut. "Belum, kami masih hitung. Sedangkan soal pabrik sudah berapa lama berdiri, kami juga masih melakukan pengembangan penyelidikan," terangnya. 

Kapolres menerangkan, Carnophen merupakan  obat keras. Karena di dalamnya selain terdapat methaphetamine, juga terdapat cafein.  Namun, dirinya mengakui,  belum jelas obat tersebut digunakan untuk mereka yang memiliki sakit apa

"Mungkin setelah penyelidikan nanti akan saya sampaikan. Karena kami masih memintai keterangan," ujarnya.


Meski begitu, menurut Kapolres, obat yang di produksi pabrik tanpa nama tersebut, merupakan salah satu obat yang dimusnahkan di BNN, karena dapat berefek pusing, sesak nafas, dan rasa bahagia yang palsu."Kami mendapati laporan dari masyarakat setempat, bahwa ada obat seperti ini, akhirnya pabrik kita selidiki," tuntasnya.

Sementara itu, Satpam ruko setempat, Ahmad mengatakan, bahwa pabrik itu sudah ada hampir setahun."Sudah ada hampir setahun. Pintu rukonya memang selalu tertutup. Dan setiap malam selalu berisik. Tapi saya dan yang lain tidak ada curiga kalau pabrik itu memproduksi sabu. Karena kami juga hanya mengontrol di luar saja," ujar Ahmad.

Ahmad juga menjelaskan bahwa selain pabrik sangat tertutup, para karyawan pabrik itu juga tidak pernah keluar dari ruko meskipun hanya sekedar membeli makan dan minum.

KOTA TANGERANG
Dibuka 23-29 April, Ini Syarat Daftar Anggota PPK Pilkada Kota Tangerang

Dibuka 23-29 April, Ini Syarat Daftar Anggota PPK Pilkada Kota Tangerang

Rabu, 24 April 2024 | 21:50

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang tahun 2024 bakal segera berlangsung. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang pun telah membuka proses seleksi calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

HIBURAN
Diduga Narkoba, Chandrika Chika 'Papi Chulo' Ditangkap Polisi 

Diduga Narkoba, Chandrika Chika 'Papi Chulo' Ditangkap Polisi 

Rabu, 24 April 2024 | 07:56

Selebgram dan Tiktoker cantik yang sempat viral lewat joget Papi Chulo, Chandrika Chika diamankan polisi usai diduga terlibat penyalahgunaan narkoba.

BANDARA
Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Kamis, 18 April 2024 | 15:03

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi dengan ketinggian letusan mencapai 3725 meter di atas permukaan laut pada Rabu, 17 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill