Aisyah kerabat Sandy. (@TangerangNews.com 2016 / Raden Bagus Irawan)
TANGERANGNews.com-Kerabat terdekat Sandy alias Gepeng yang menjadi korban tersetrum saat mendapat surprise dari temannya ketika ulang tahun di dekat Ocean Park, Serpong, Kota Tangsel pada 26 September 2016 membuka cerita. Sebelum tewas, Sandy yang dikenal baik oleh kerabat sempat membuat telur untuk dia makan sendiri.
“Dia masak sendiri itu telur, sampai gosong dan nyaris kebakaran begitu kata mamahnya. Karena mamahnya saat itu sedang hamil delapan bulan. Dia memang dikenal baik dengan kita-kita semua,” ujar Aisya, kerabat korban, hari ini dikediamannya Lengkon Wetan, Serpong, Kota Tangsel.
Selain itu, kata dia, Sandy juga sempat membuat status pada BBM ingin mengumpulkan teman-temannya. “Firasat kayanya ada, di status BBM dia menulis kumpulin anak-anak. Terus biasanya kan main bolanya bagus, hari itu dia bilang saya lemas,” katanya.
Sementara itu, Kapolres Kota Tangsel AKBP Ayi Supardan mengatakan, penanganan kasus tersebut sudah dilakukan sesuai prosedur. “Karena itu kejadian saat ulang tahun, teman-teman layaknya anak muda sambil tertawa. Mereka mengikat korban di tiang listik. Ternyata ada aliran listrik sehingga tersetrum,” ujarnya.
Dalam kejadian itu, kata Ayi, pihaknya sudah memeriksa seluruh teman-teman Sandy.
“Kita sudah mintai keterangan. Kalau pun ada (tersangka) karena kealpa-annya, bukan unsur kesengajaan,” ujarnya.
Sebanyak 1.000 anak yatim yang berada di Kabupaten Tangerang mendapat santunan dari Pemerintah dan DPRD Provinsi Banten, serta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang.
Mayat berjenis kelamin Laki-laki tanpa identitas ditemukan di Sungai Cisadane, Kelurahan babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Kamis 28 Maret 2024, pagi.
Ada yang unik pada menu buka puasa bersama (bukber) Ramadan, di Hotel Sahid Serpong. Sekitar 40 varian makanan bertema "Kampung Cilenggang" tersedia di sini.