TangerangNews.com

Dinas Pertanin Akan Periksa 300 Lapak Hewan Kurban

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 25 September 2013 | 17:56 | Dibaca : 1791


peternakan sapi. (tangerangnews / ist)


TANGERANG-Menjelang Idul Adha, Dinas Pertanian Kota Tangerang akan segera memeriksa kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Tangerang. Pemeriksaan akan dilakukan rutin sejak H-14 Idul Adha.
 
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Ibnu Arifyanto mengatakan, pihaknya akan memeriksa dokumen kesehatan hewan kurban siap potong dari daerah asalnya.

"Jika tidak ada dokumen resmi, pedagang tidak boleh menjual di Kota Tangerang," katanya.
 
Ibnu menyebutkan, berdasarkan data tahun 2012, ada sekitar 300 lapak hewan kurban yang tersebar di seluruh kota Tangerang. Jumlah tersebut cenderung stabil hingga tahun 2013.

"Dari 300 lapak tersebut terdiri dari campuran hewan ternak baik kambing, domba maupun sapi," katanya.
 
Ibnu menghimbau agar para pedagang tidak berjualan di lokasi atau jalur hijau. Pedagang juga harus memperhatikan kesejahteraan hewan dengan menyediakan tempat yang layak. Lapak tersebut harus memiliki tenda agar ternak tidak kepanasan atau stress yang bisa menurunkan kualitas hewan ternak.
 
"Seperti halnya penurunan bobot badan, kesehatan tubuhnya, serta kebutuhan pakannya. Hewan-hewan kuban itu juga harus dijaga kualitasnyam, dengan memberikan perawatan yang layak," pungkasnya.
 
Hingga saat ini, Ibnu mengaku belum ada daerah asal hewan kurban yang diberikan peringatan. "Kalau dulu hewan dari Boyolali dan Bogor sempat dilarang masuk ke sini. Karena kualitasnya yang kurang baik. Tapi, kalau sekarang sudah boleh lagi memasok lagi. Pasokan hewan kurban di Kota Tangerang masih di dominasi beberapa daerah di Jawa Tengah, Jawa Barat dan Sumatera," tukasnya.