TangerangNews.com

Ibu yang Tewas di Pondok Aren Sering Cekcok dengan Anaknya

Bastian Putera Muda | Senin, 12 Mei 2014 | 18:44 | Dibaca : 1223


Ilustrasi Pembunuhan Racun Serangga (Istimewa / TangerangNews)


TANGERANG-Ibu  yang tewas di Jalan H.Biru. RT 02/02 No.30, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, diduga melakukan aksi bunuh diri karena sering cekcok dengan anaknya. Tubuh keduanya ditemukan sudah tergeletak diatas lantai rumah mereka pada Senin (12/5) siang.

Korban bernama Zaenubah ,80, dan anaknya Irfan ,54, yang berprofesi sebagai sopir. Kejadian bermula ketika Anum ,50, s anak dari Zaenubah lainnya, hendak bertamu ke rumah kontrakan sederhana tersebut. Namun saat diketuk sampai beberapa lama, pintu depan rumah tersebut tak kunjung dibuka.

"Saya mau jemput ibu untuk tinggal di rumah saya di Komplek Maharta, Pondok Aren. Tapi anehnya, ibu yang biasanya di rumah, ini enggak buka kan pintu," tutur Anum.

Merasa ada yang tidak beres, Anum berusaha mendobrak pintu rumah orangtuanya itu. Benar saja, saat dibuka, terlihat Zaenubah dan Irfan, sudah tergeletak di atas lantai dengan posisi berdekatan.

Seisi ruangan, tercium aroma kuat cairan obat nyamuk. Anum pun melihat ada botol cairan obat nyamuk yang terbuka, didekat badan ibu dan kakaknya. Melihat keadaan tersebut, Anum langsung berteriak minta tolong ke tetangga sekitar.

"Saya masuk, coba bangunkan ibu. Tapi seperti tak ada nafasnya," ungkap Anum dengan nada gemetar. Melihat posisi keduanya, warga lain Tony, melaporkannya ke Polsek Pondok Aren.

Kapolsek Kompol Hafidz Herlambang menyatakan,  nyawa Zaenubah tidak selamat. Sedangkan Irfan, masih bernafas meskipun dalam kondisi kritis.

"Zaenubah sudah tewas, sedangkan korban kedua Irfan dalam kondisi kritis, dan kami bawa ke Rumah Sakit Sari Asih Ciledug," tutur Hafidz. 
Sedangkan jenazah Zaenubah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang, untuk dilakukan visum.