TANGSEL-Hati-hati jika anda memparkirkan kendaraan di wilayah Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Pasalnya, aksi pencurian spesialis pemecah kaca mobil sedang marak di wilayah tersebut. yang Betapa tidak, dalam kurun waktu satu pekan, empat kasus pecah terjadi di tempat berbeda.
Pada malam kamis Pukul 22.00 Wib, seorang dosen disalah satu perguruan tinggi, menjadi korban para pencuri dengan modus pecah kaca tersebut.
Penuturan Ismail Arfat,42, kepada polisi mengatakan, karena kediamannya berdekatan dengan salah SPBU di Jalan Aria Putra, Pamulang, dirinya memakirkan kendaraannya di sana.
“Mobil segaja saya parkir di pom bensin, karena rumah saya dibelakang pom, dan saya akan pergi lagi,” ucapnya korban seorang dosen saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK), Polsek Pamulang.
Saat itu, sang dosen kelahiran 21 Januari tahun 1972 baru saja mengetahui mobil telah dibobol oleh komplotan pencuri.
“Habis semua barang yang saya taruh didalam mobil,” jelasnya.
Tak ada uang di dalam mobil, kata dia. Namun, berkas-berkas penting dari tempat dirinya mengajar disalah satu perguruan tinggi didalam laptop, yang kini membuatnya pusing karena juga dibawa kabur.
Mobil Toyota Avanza berwarna silver dengan nopol B 1129 CKB kini sudah dibawa ke Polsek Pamulang untuk dijadikan barang bukti. Barang berharga korban yang hilang di antaranya, tas, berisi laptop merk toshiba.
Total kerugian sekira Rp 8,5 juta. Sementara, peristiwa pencurian dengan modus pecah kaca, akhir- akhir ini marak di wilayah hukum Polsek Pamulang, pasalnya hampir dalam satu pekan telah terjadi empat aksi komplotan pencurian dengan modus pecah kaca mobil, yang sedang diparkir oleh pemiliknya.