TangerangNews.com

Hotman Tiba di rumah Korban

Denny Bagus Irawan | Senin, 6 Oktober 2014 | 20:39 | Dibaca : 4114


Hotman Paris Hutapea tiba di rumah Dede Sulaiman yang menjadi korban tabrakan mobil Lamborgini, sekitar pukul 19.45 WIB . (Dira Derby / TangerangNews)


TANGERANG-Hotman Paris Hutapea akhirnya tiba sekitar pukul 19.45 WIB ke rumah Dede Sulaiman yang menjadi korban tabrakan mobil Lamborgini.
 
Hotman datang dengan menggunakan dua mobil besar yakni Hummer B 99 YAP dan mobil Escalade B 666 HOT jeep asal Amerika.
 
Setelah tiba Hotman langsung naik ke lantai dua rumah Dede yang masih tinggal bersama orangtuanya di Belendungan, Batuceper, Kota Tangerang. 
 
Hotman tak ikut tahlil, namun dia menyerahkan bantuan yang menurut dia tak perlu disebutkan apa dan berapa bantuannya. "Saya tak perlu menjawab apa yang saya bawa. Tapi saya pikir anda (wartawan) tahu semua. Biar ibu-nya (istri almarhum Dede) yang membuka sendiri," ujar Hotman, Senin (6/10). 
 
Menurut Hotman ban meletus adalah penyebab kecelakaan itu terjadi. "Ban meletus, ada bis melompat ke mobil saya.  Sehingga aku mengalami hal yang sama. Itu di luar rencana. Kami datang untuk menunjukan silaturahmi sebagai sesama umat manusia dan saling mengasihi. Saya juga korban, jadi sesama korban," ujar Hotman.
 
"Saya ke sini sama Ketua ATPM Lamborgini Jhonson," katanya. Saat ditanya kemungkinan pihak JNE akan melakukan gugatan. Hotman menjawab. "Kalau soal tuntut menuntut, kami pakarnya," katanya. 
 
Lalu mobil siapa yang dibawa Hotman. ‎"Itu mobil anak saya. Kami saling pinjam namanya juga anak dan bapak," katanya.
 
Mau kemana saat itu Hotman? " Saya waktu itu pakai sepatu olahraga. Pakai sepatu karet warna putih.  Pada saat itu saya olahraga pakai sepatu karet. Sabtu minggu saya memang biasa olahraga, mau ke PIK. Sekaligus mau makan bakmi siantar di sana. Tanya pak Jhonson nih, karena jam delapan saya juga ada janjian sama beliau," ujar Hotman.
 
Ditanya dia saat itu bersama siapa berkendara. "Saya sendiri. Emang sendiri saya sumpah," katanya. 
 
"Bahwa saksinya banyak, kecepatan tinggi itu tidak benar. Saya baru dari Kelapa Gading rumah saya. Baru 300 meter dari gerbang tol. Kalau kencang pasti keluar engkelnya. Bahkan saya tak lihat ada mobil itu, ada bus pariwisata. Ternyata pariwisata itu habis menghantam mobil box karena ban-mobil box meletus," katanya.
 
Ditanya apakah Hotman belum pandai mengemudi Lamborgini. "Memang sih tidak semua pandai, tapi saya termasuk pandai," terangnya. 
 
Apakah Hotman melihat nomor polisi bus pariwisata tersebut. "Nomor polisi orang masa saya lihat, dalam keadaan begitu. Apalagi lampu tol gelap," katanya. 
 
"Ada orang India yang namanya Sani datang ke Polsek. Dia saksi orangnya baik. Enggak tahu dia datang sendiri ke Polsek. Dia menceritakan yang sebenarnya terjadi," katanya.
 
 
Sedangkan Anisa istri almarhum Dede mengatakan, dirinya masih syok. "Sebenarnya tak tahu kalau ada kaitan sama Bang Hotman. Namanya baru dengar ditinggal suami, boro-boro mikirin kronologis. Dan siapa yang nabrak," katanya.
 
"Pas tahu sampe pagi, dari media pun saya belum lihat," katanya.  Ada pengaruh tidak dengan  bayi yang dikandung. "Mudah-mudahan tidak,  jangan sampai pengaruh. Baru enam bulan menikah April 2014," terangnya. 
 
‎Mendengar istri korban diwawancara, Hotman kembali memberikan komentar. "Kami ini sama-sama korban de. Andapun kalau tiba-tiba, kalau ada mobil yang ban pecah, anda mau salahin siapa," katanya. 
 
‎Hotman apakah mengalami trauma. "Ada sih, saya trauma. Makanya bawa mobil yang gede tadi.  Karena memang tadi itu kalau ban besar tak masalah ban pecah," terangnya.