TangerangNews.com

Blangko Menipis, Pemohon KTP di Tangerang Terancam Terlantar

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 1 Juni 2016 | 17:33 | Dibaca : 2142


Ilustrasi proyek e-KTP (Dira Derby / TangerangNews)


TANGERANGNews.com-Pemohon Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) di Kota Tangerang terancam terlantar pada Bulan Ramadhan nanti. Pasalnya, stock blangko untuk dua administrasi kependudukan tersebut telah menipis. Apalagi, pemerintah pusat saat ini baru melakukan lelang tender dalam pembuatan balngko baru.

"Saya khawatir para pemohon pembuatan KTP ataupun KK di bulan puasa nanti tidak akan terlayani. Karena, saat ini saja stok blangkonya sudah menipis," ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang, Erlan Sutarlan, Rabu (1/6/2016).

Erlan mengatakan, jumlah penduduk kota Tangerang saat ini kurang lebih berjumlah 1,8 juta jiwa dan bagi wajib memiliki KTP sekitar 1,3 jiwa. "Setiap harinya kami melayani ribuan pemohon KTP dan 600 pemohon KK. Sedangkan, blangko yang dijatah oleh pemerintah pusat untuk Kota Tangerang hanya 4 ribu dari permintaan yang diajukan sekitar 50 ribu blangko," tuturnya.

Karenanya, kata Erlan, pihaknya mensiasati dengan menjemput bola  ke pemerintah pusat setiap harinya demi mengambil blangko tersebut agar pembuatan KTP dan KK cepat bisa dilakukan.

"Kita tidak dapat memaksa mengambil sesuai yang kita minta. Karena di kementrian terkaitpun memang stoknya terbatas. Apalagi saat ini pembuatan blangko belum diproduksi kembali dan tengah dalam proses lelang tender," jelas Erlan.

Menurut Erlan, saat ini pihaknya belum melakukan pembatasan pembuatan KTP dan KK, namun apabila Ramadhan nanti blangkonya memang benar-benar habis dengan terpaksa pelayanan di stop.

"Bila tahun sebelumnya kami mensiasati menggunakan blangko sementara. Namun, bila menggunakan hal serupa dapat menimbulkan masalah seperti tahun lalu dengan banyak komplainnya para pemohon," imbuhnya.