TangerangNews.com

Partai Baru Ini Jalin Komunikasi dengan Wali Kota Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Sabtu, 9 Desember 2017 | 17:00 | Dibaca : 2327


Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat pertemuan dengan Ketua DPP PSI, Ratu Isyana Bagoes Oka bersama kadernya di sebuah rumah makan di Modernland, Kota Tangerang, Jumat (8/12/2017). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)


TANGERANGNEWS.com - Pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPW Banten dan DPD PSI Kota Tangerang yang dipimpin oleh Ketua DPP PSI, Ratu Isyana Bagoes Oka menjalin silaturahmi dengan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di sebuah rumah makan di Modernland, Kota Tangerang, Jumat (8/12/2017).

Ratu Isyana yang merupakan caleg DPR RI dari Dapil Banten III mengatakan, pertemuan tersebut sekedar silaturahmi saja.

"Silaturahmi dengan pemimpin di daerah itu penting. Makanya kami sebagai partai baru, partai anak muda melakukan komunikasi dengan Pak Arief," kata Isyana.

BACA JUGA :

Ditanya apakah dalam pertemuan tersebut membicarakan sikap politik PSI di ajang Pilkada 2018, Isyana menyatakan belum membahas hal itu.

"Yang kami bicarakan tidak ada yang khusus. Namanya juga silaturahiem awal. Ya, kami diskusi tentang bagaimana kedepan masyarakat Kota Tangerang bisa lebih maju. Pak Arief kan salah seorang pemimpin yang muda, kami juga masih muda-muda. Jadi pembicaraannya sangat cair dan berlangsung hangat," ujar Isyana.
#GOOGLE_ADS#

Lebih jauh Isyana menjelaskan, bahwa sikap politik PSI akan berpatokan pada dua DNA, yakni Kebajikan dan Keragaman.

"Jadi sikap politik PSI itu sangat simpel dan jelas, kami akan mensupport para pemimpin yang memiliki komitment yang sama, yakni anti korupsi dan anti intoleransi," pungkas Isyana. 

Senada dengannya, Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menyatakan bahwa pertemuannya dengan pengurus PSI itu tidak membicarakan hal khusus.

"Teman-teman PSI itu kan anak-anak muda. Saya senang karena mereka ternyata mau bergerak aktif di partai politik. Ini kan bagus," kata Arief.

Baginya, gerakan yang dilakukan PSI dengan memiliki komitment anti korupsi perlu diapresiasi.

"Selain bisa mengurangi angka pemilih yang anti politik, fenomena gerakan anak muda ini akan mengikis persepsi bahwa dunia politik itu urusan orang tua saja. Kita apresiasi sikap itu," imbuh Arief.(DBI/HRU)