TangerangNews.com

Polisi Bantah Ada Korban Perempuan di Pamulang

| Rabu, 10 Maret 2010 | 00:02 | Dibaca : 1143


Warnet Multiplus yang menjadi lokasi penggerebekan. (tangerangnews / dens)


 
TANGERANGNEWS- Polisi membantah adanya korban berjenis kelamin perempuan yang tewas dalam penggerebekan teroris di Pamulang, Tangerang Selatan. Polisi memastikan semua korban tewas adalah laki-laki.

"Tidak itu laki-laki semua, tidak ada perempuan. Ketiganya laki-laki," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang saat diwawancara TVone di Jakarta, Selasa (9/3)
Edward juga mengatakan, saat ini jajarannya tengah melakukan proses identifikasi terhadap tiga jenazah tersebut. Ketiganya masih dalam pemeriksaan di RS Polri Kramat Jati.

"Mudah-mudahan besok sudah diketahui identitasnya, kita sudah melakukan tes sidik jari dan DNA. Kita lihat besok mana hasilnya yang lebih cepat," tandasnya.

Siang tadi, Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggerebek warnet Multiplus di Pamulang dan sebuah rumah di Gang Asem, Jl Setiabudi. 3 Orang tewas ditembak karena melawan dan hendak melarikan diri saat ditangkap. Polisi menyatakan orang yang tewas dalam penggerebekan itu adalah YI alias M, BR dan H. (dira)