TangerangNews.com

Berbahaya, Kabel Berantakan di Viktor Serpong

Rachman Deniansyah | Sabtu, 24 Agustus 2019 | 13:34 | Dibaca : 1953


Tampak warga sekitar bergotong royong membersihkan semrawutnya kabel listrik di Jalan Sodetan Buran, Buaran, Serpong, Tangsel. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)


 

TANGERANGNEWS.com-Belasan tiang penyangga kabel di Jalan Sodetan Buran, Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), roboh Jumat (23/8/2019) malam. Peristiwa itu dipicu kabel yang terpasang semrawut tersangkut bak truk tronton.

Akibatnya, selain 11 tiang roboh akibat patah, kabel yang menurut warga setempat mengandung aliran listrik itu pun berantakan ke badan jalan. Namun, belum diketahui kabel tersebut milik PLN atau perusahaan telekomunikasi.

Pantauan TangerangNews, Sabtu (24/8/2018) sejak pukul 09.30 WIB, tak ada satu pun pihak yang bertanggung jawab atas instalasi kabel tersebut datang ke lokasi. Warga yang merasa khawatir dampak dari berantakannya kabel itu, berinisiatif untuk membenahi meski khawatir dengan bahaya (resiko) tersengat aliran listrik.

kabel

Semrawutnya instalasi kabel itu dikeluhkan warga, mereka merasa terancam keselamatannya.

"Ini gimana sih masang kabel sembarangan. Akhirnya semalem kesangkut. Tiang pada roboh, sekarang enggak ada yang benerin (membenahi)," ucap seorang wanita di lokasi yang enggan disebutkan namanya.

#GOOGLE_ADS#

Baca Juga :

Karena takut terjadi peristiwa yang membahayakan warga di lokasi maupun pengendara yang melintas, warga pun berinisiatif membenahi kabel tersebut dengan peralatan seadanya.

"Warga saja kasihan sama yang lewat, kabel sampe ke bawah gitu," tambahnya.

Agus Priharto, 50, petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel yang turut membenahi kabel itu mengatakan, upaya itu ia lakukan hanya dengan alat seadanya.

"Cuma pakai spanduk doang itu. Tadi saya naik. Untungnya enggak kesetrum," katanya.

Kalau tidak dibenahi, kata pria yang akrab disapa Nanang, jalan itu tidak dapat dilintasi.

"Ya gimana, kabelnya itu sampai ke bawah. Terus banyak juga yang berserakan," pungkasnya.(RMI/HRU)