TangerangNews.com

Sebanyak 4.300 Tabung Gas 3 Kg Ditarik

| Rabu, 14 Juli 2010 | 18:07 | Dibaca : 5937


Tabung Gas 3 Kg Palsu (tangerangnews / dira)


TANGERANGNEWS-Sebanyak 4300 tabung gas elpiji 3 kg yang beredar di Kota Serang akan ditarik PT Pertamina. Ribuan tabung gas yang ditarik itu, kondisinya sudah rusak serta tidak memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI).

 
Kasi Perlindungan Konsumen, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop), Kota Serang, Cahyana mengatakan, dari hasil Sidak yang dilakukannya dengan Polres Serang, ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE), di wilayah Palima, Kota Serang, kemarin, terdapat 4300 tabung gas 3 kg yang telah ditarik oleh SPBE dari masyarakat.
 
Menurut Cahyana, ribuan tabung gas 3 kg itu ditarik dari masyarakat itu melalui agen-agen elpiji saat melakukan isi ulang. Tabung gas yang ditarik itu, akan digantikan dengan tabung baru yang telah disiapkan oleh PT Pertamina. “Hasil komunikasi kami dengan pihak SPBE, dari 4300 tabung yang ditarik itu, sebanyak 3000 telah diganti dengan yang baru,” kata Cahyana usai Sidak, hari ini.
 
Tidak hanya itu, dari hasil sidak yang dilakukanya ke beberapa agen elpiji di Kota Serang yakni PT Sumbu Sinar Plaju dan PT Tulus Mulus. Disperindagkop menemukan sebanyak 23 tabung gas yang tidak ber SNI. “Dari hasil sidak, kami menemukan yang tidak ber- SNI,” ujarnya.
 
Sementara itu, Kabid Perdagangan, Disperindagkop, Kota Serang, Agus Prayogo mengatakan, dengan adanya penemuan tabung yang tidak ber-SNI, dirinya langsung memberi peringatan pada setiap agen untuk tidak menjualnya. "Jika tiga kali diingatkan namun tidak dilaksanakan, terpaksa kami serahkan kepada kepolisian," kata Agus Prayogo.(tm/dira)