TangerangNews.com
Panwaslu Kota Tangsel Tak Punya Kantor
| Kamis, 5 Agustus 2010 | 11:20 | Dibaca : 8004
Demo KPUD Tangsel (tangerangnews / deddy)
TANGERANGNEWS-Panitia pengawas pemilukada (Panwaslukada) Kota Tangsel yang baru saja dilantik oleh Bawaslu di Makasar, Ujung Pandang mengaku belum bisa bekerja maksimal meskipun tahapan Pemilukada Kota Tangsel sudah masuk dalam tahap pendaftaran calon.
Pasalnya, hingga kini panwaslu belum memiliki sekretariat. Padahal dalam waktu dekat lembaga ini harus melakukan penataan organisasi sekaligus mengagendakan pembentukan Panwascam dan Petugas Pengawas Lapangan (PPL).
Menurut Ketua Panwaslukada Kota Tangsel Muslih Basar saat ditemui usai acara sosialisasi Pemilukada Tangsel, setelah dilantik, saat ini masih harus mencari sekretariat dan juga melakukan fit and propertest terhadap calon panwas kecamatan.
“Sehingga menurutnya, pola pengawasan terhadap tahapan Pemilukada masih belum maksimal. Bagaimana kami mau mulai bekerja kalau belum ada sekretariat dan sekretaris?, ungkapnya
Panwas Butuh 1,5 Miliar
Ia mengungkapkan, sejauh ini pihaknya belum menerima pencairan dana hibah untuk operasional dari Pemkot Tangsel. "Sesuai arahan pjs wali kota, kami diminta untuk membuat rencana kerja dan anggaran jelang Pemilukada mendatang. Rencana biaya yang diajukan, untuk kegiatan kami adalah sebesar Rp1,5 miliar", ungkapnya
Ia menambahkan rencana kerja dan anggaran yang dibuat Panwas telah diajukan ke Pemkot Tangsel sejak sebulan lalu. Namun hingga kini belum ada tanggapannya.
"Mudah-mudaha dala waktu dekat pengajuan kami bisa segera disetujui sehingga kesepakatan bersama (MoU) untuk penciran dana hibah antara Pemkot dan Panwas bisa segera terealisasi", ujarnya. (deddy)