TangerangNews.com

Duh, Warga di Balaraja Bergerombol Saat 'Ngabuburit'

Mohamad Romli | Kamis, 30 April 2020 | 13:09 | Dibaca : 41999


Suasana kerumunan warga di Perumahan Bukit Gading Balaraja saat jelang berbuka puasa, Rabu (29/4/2020). (@TangerangNews2020 / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com-Suasana pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang mengatur masyarakat untuk menjaga jarak minimal satu meter saat berinteraksi sosial tidak terjadi saat momen 'ngabuburit' di salah satu wilayah di Kecamatan Balaraja.

Suasana kerumunan warga itu terekam dalam foto-foto yang beredar di media sosial. Penelurusan TangerangNews, peristiwa itu berlangsung di Perumahan Bukit Gading Balaraja, Desa Cangkudu, Kecamatan Balaraja.

Keterangan Sutikno, warga setempat, warga tidak mengindahkan imbauan yang telah disampaikan bahwa saat ini tengah terjadi pandemi COVID-19, terlebih telah berlaku status pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kabupaten Tangerang.

#GOOGLE_ADS#

"Saya sudah kasih imbauan dan arahan ke para pedagang juga beberapa waktu lalu sebelum puasa, tapi ya begitulah (belum berdampak)," ungkap pria yang juga salah satu kepala dusun di Desa Cangkudu, Kamis (30/4/2020).

Kerumunan warga itu, lanjutnya, terjadi setiap sore sejak memasuki bulan Ramadan ini. Mereka berburu takjil dan menu berbuka puasa di ruas jalan utama perumahan Bukit Gading Balaraja tersebut.

Bahkan, kerumunan warga di akses utama perumahan itu, dalam foto-foto yang tersebar, berdampak pada kemacetan lalu lintas.

"Kerumunan terjadi kalau cuaca tidak hujan. Tapi kami akan terus berikan himbauan lagi. Bahkan dari pihak desa juga sudah memberikan imbauan," tambahnya. (RMI/RAC)