TangerangNews.com

Kewalahan,Tangsel Minta Bantuan DKI

| Senin, 13 September 2010 | 10:32 | Dibaca : 4269


Sampah di Tangsel (tangerangnews / sampah)


 
 
TANGERANGNEWS- Merasa belum mapan dalam menangani persoalan sampah pasca lebaran. Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan kerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Tangerang. Itu dilakukan karena Pemkot Tangsel khawatir pasca lebaran sampah akan menumpuk. Pasalnya, Kota Tangsel hingga saat ini belum memiliki tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
 
Menurut penjabat sementara (Pjs) Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangsel Joko Suryanto, pihaknya belum mumpuni untuk mengelola sampah sendiri. Menurutnya, banyak fasilitas yang belum dimiliki oleh Pemkot Tangsel.
 
"Kita masih belum memiliki TPA sampah. Selain itu armada truk pengangkut sampah pun masih terbilang  minim. Apalagi selama ini sampah terbesar dihasilkan dari pasar tradisional dimana pasar itu masih dikelola oleh PD Pasar pemerintah induk, yakni Kabupaten Tangerang," kata Joko.
 
Oleh karena itu, Joko mengatakan pihaknya meminta bantuan dari Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Tangerang untuk menangani sampah pada hari lebaran. Menurutnya, Pemprov DKI meminjamkan 8 unit truk pengangkut sampah. Sedangkan Pemkab Tangerang meminjamkan 6 unit truk sampah dan Pemkot Tangsel sendiri mengerahkan 9 unit truk sampah. “Jadi alhamdulilah, total keseluruhan truk pengakut sampah saat ini untuk mengangkut sampah pasca lebaran sebanyak 23 unit,” ujar Joko. (dira)