TangerangNews.com
Banjir di Cipadu Rusak Tiga Rumah Warga
| Selasa, 28 September 2010 | 17:00 | Dibaca : 138733
Rumah jebol karena banjir di Cipadu. (tangerangnews / rangga)
TANGERANGNEWS-Banjir kembali merendam ratusan rumah di 5 RT, Kavling Setia Budi, Keluahan Cipadu, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, pada Senin (27/9) malam. Bahkan akibat derasnya arus banjir dengan ketinggian hampir satu meter tersebut menyebabkan dinding tiga rumah warga jebol. Untuk sementara, warga yang rumahnya jebol harus mengungsi di rumah tetangga.
Salah satu warga yang rumahnya rusak adalah Fatimah, 60, warga RT 01/05. Ia menjelaskan, banjir terjadi usai hujan lebat selama hampir tiga jam. Aliran air yang deras langsung menjebol dinding rumahnya yang terbuat dari batako.
“Tembok rumah saya jebol karena tidak kuat menahan arus banjir. Barang-barang di rumah juga langung berantakan tersapu arus. Jadi sekarang saya mengungsi ke rumah tetangga sambil menunggu perbaikan rumah,” katanya, Selasa (28/9).
Menurut Fatimah, kawasan Kavling Setia Budi merupakan daerah langganan banjir sejak empat tahun terakhir. Hal tersebut disebabkan oleh drainase yang buruk serta pembanunan perumahan Surya Buana diatas daerah resapan air oleh pihak pengembang.
“Banjir ini yang terparah selama kurun waktu empat tahun. Saya berharap pihak pengembang dan pemerintah Kota Tangerang melakukan normalisasi terhadap drainase dan serapan air di perumahan warga,” tambahnya.
Sementara itu Lurah Cipadu Mas’ud saat meninjau lokasi mengatakan, bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Kecamatan dan pengembang Kavling Setia Budi untuk mengambil langkah bantuan terhadap para warga yang rumahnya jebol. “Kami sedang usahakan untuk memperbaiki rumah warga. Namun kita koordinasikan dulu karena biayanya kan tidak sedikit,” katanya.
Saat ini banjir di Kavling Setua Budi telah surut. Beberapa warga yang rumahnya jebol tengah membereskan banrang-barangnya untuk mengungsi ke rumah tetangga sekitar.(rangga)