TangerangNews.com

Warga Cikokol Tangerang Tertipu Saat Cari Oksigen

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 6 Juli 2021 | 17:04 | Dibaca : 7019


Surat keterangan dari PT. Nisson Indonesia (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )


TANGERANGNEWS.com- Seorang warga Cikokol, Kota Tangerang, Shani Budi menjadi korban dugaan penipuan di tengah sulitnya mencari oksigen pada masa pandemi.

Shani Budi menyampaikan dirinya tertipu oknum yang tidak betanggung jawab senilai Rp2,2 juta melalui nomor rekening untuk pembelian sejumlah tabung berisi oksigen.

Kronologis penipuan yang dialaminya, berawal saat dirinya membutuhkan oksigen untuk ibu mertuanya yang mengalami saturasi rendah.

Pada Senin 5 Juli 2021, Shani Budi bersama istrinya pun mencari informasi ketersediaan oksigen di media sosial.

“Lalu, istri saya dapat satu link IG yang mengatasnamakan PT Nisson Indonesia. Orang ini bilang kalau dia karyawan. Ketika ditanya, dia bisa ready dua tabung oksigen tapi transfer dulu,” ujarnya saat dihubungi TangerangNews, Selasa 6 Juli 2021.

#GOOGLE_ADS#

Ketika dihubungi, kata Shani Budi, supplier yang mengatasnamakan PT Nisson Indonesia tersebut menyediakan oksigen. Adapun pembelian oksigen ini harus dilakukan transaksi terlebih dahulu.

Tangkap layar bukti isi chat.

“Kesalahan saya, saya enggak cek lagi, karena waktu itu lagi panik banget. Setelah beberapa banyak telepon enggak bisa, akhirnya yasudah, saya transfer dulu, dua oksigen,” katanya.

Shani Budi mengatakan, dirinya telah mengirimkan uang dengan total Rp2,2 juta kepada nomor rekening atas nama Mochammad Hamka Pratama dengan dua kali transfer.

“Dia bilang ada perubahan, karena tidak bisa kirim kalau enggak pesan tiga sampai lima. Minimal ngambil pun harus tiga. Jadi total Rp2,2 juta untuk tiga tabung gas berukuran satu meter kubik,” imbuh Shani Budi. 

Rupanya setelah ditransfer uang untuk pembelian oksigen itu, nomor kontak oknum tak bertanggung jawab tersebut tidak dapat dihubungi.

“Tapi sebelum enggak bisa dihubungi, dia ngasih alamat. Jadi kalau mau ambil langsung bisa ke PT Nisonnya,” ungkapnya.

Kemudian, Shani Budi mendatangi alamat yang diberikan oknum ini dengan niat mengambil oksigen yang telah dibelinya di kawasan Neglasari, Kota Tangerang.

“Kemarin saya ke PT Nisonnya di Neglasari. Begitu sampai sana, beneran ada PT Nisonnya, tapi mereka sudah tidak jual eceran lagi,” imbuhnya seraya menambahkan ternyata tidak ada pegawai yang bernama Mochammad Hamka Pratama.

	Tangkap layar bukti isi chat.

#GOOGLE_ADS#

Shani Budi menuturkan, dirinya meminta untuk bertemu dengan direksi PT Nisson Indonesia agar dibuatkan surat pernyataan kalau tidak ada pegawainya yang bernama Mochammad Hamka Pratama.

“Ternyata saya memang ditipu,” jelasnya.

Shani Budi mengadukan dugaan tindak penipuan ini ke Polres Metro Tangerang Kota. “Kemarin sudah laporan ke Polres Metro, tapi belum ni, harus ngumpulin data-data seperti rekening koran dan lain-lain,” katanya. 

Shani Budi menambahkan, ibu mertuanya yang saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta sementara sudah mendapatkan oksigen.

“Sampai sekarang saya masih cari oksigen. Tapi sekarang saturasi ibu mertua saya sudah lumayan, karena ada bantuan oksigen, tapi yang kalengan,” pungkasnya.