TangerangNews.com

Kampanye Arsid-Andre Numplek di Jombang

| Minggu, 7 November 2010 | 17:30 | Dibaca : 25885


Arsid Andre kampanye terakhir di Lapangan Jombang. (tangerangnews / deddy)


TANGERANGNEWS- Sekitar 20 puluh ribu massa menghadiri Kampaye terakhir pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangsel Arsid -Andre Taulany di Lapangan Alap-alap Jombang, Kota Tangsel, hari ini. Berbeda dengan kampanye sebelumnya, kali ini suasana lebih meriah, dengan dikerubungi penonton.  

Massa yang sebagian datang dari seluruh Kota Tangsel, massa tak hanya diajak mendengarkan orasi tentang visi misi dan program, tapi juga dihibur dengan penampilan grup pelawak OVJ yakni Sule, Azis Gagap, Nunung dan Parto serta Kehadiran grup tari Reog Ponorogo yang semakin menghidupkan suasana.

Massa juga tidak lupa untuk mengenakan kaos bergambar calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel bernomor urut 3 ini. Apalagi kampanye yang tadi sempat di guyur hujan ini tidak membuat massa pendukung pasangan AA itu bubar malah para pendukung tetap setia menyaksikan hiburan.
 Pasangan AA yang diusung Tiga partai, yakni partai PPP, Gerindra, Hanura didukung pula para jurkam Nasional  yakni, Sekjen PPP Irgan Chairul Mahfiz, Budi Heriyadi (Gerindra) serta beberapa anggota DPRD Kota Tangsel menargetkan memenangkan satu putaran pemilihan  Walikota dan Wakil walikota periode 2010-2015 pada 13 November mendatang.

Sementara itu, Jurkam PPP Irgan Chairul Mahfiz  mengingatkan warga agar dapat menentukan pilihan berdasakan hati nurani dan tidak terpengaruh dengan imbalan uang atau barang lainnya. ‘’Pemberian itu hanya sementara saja. Pilih atas hati nurani,jangan tergiur dengan uang. Pilih nomor urut 3 yang bisa membawa perubahan,’’ ujarnya.

Sambung Irgan, ia juga meminta KPU Tangsel untuk bertindak adil dan menjadi wasit yang baik dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangsel. “KPU harus bersikap independen dan menjadi wasit yang baik dalam pilkada ini,” tegasnya.

Ia menghimbu kepada masyarkat Tangsel, agar bisa menggunakan hak politiknya dengan baik dan sesuai dengan hati nurani. Dengan demikian diharapkan agar pilkada Tangsel bisa dilakukan hanya satu putaran saja

 "Kepada seluruh masyarakat Tangsel, kami harap agar bisa menggunakan hak politiknya dengan baik dan sesuai dengan hati nurani masing-masing. Jangan ada yang menyia-nyiakan waktu bersejarah ini dengan tidak menggunakan hak politik,” ujarnya

Jurkam dari Gerindra Budi Heriyadi mengatakan, untuk sejajar dengan kota-kota besar, masyarakat Tangsel harus memilih pemimpin yang pintar. “Bagaimana kita mau maju jika pemimpin kita tidak terdidik. Pasangan AA merupakan orang-orang terdidik dan sudah teruji,” ungkapnya. (deddy)