TangerangNews.com

BMKG Peringatkan Ancaman Rob Pesisir Tangerang pada 18-25 November

Tim TangerangNews.com | Rabu, 17 November 2021 | 19:32 | Dibaca : 710


Banjir rob merendam sebagian wilayah di Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan akan potensi banjir meluapnya air laut atau rob pada kawasan pesisir utara Pulau Jawa, termasuk wilayah Tangerang, Banten pada 18-25 November 2021.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim pada BMKG Eko Prasetyo meminta masyarakat untuk bersiaga dan waspada terhadap kondisi banjir rob yang akan terjadi sekitar 18–25 November 2021 pada pagi hingga siang hari. “Sedangkan potensi hujan lebat terjadi pada 19-23 November 2021 pada siang hingga sore hari,” kata Eko dalam keterangannya, Rabu 17 November 2021.

Eko menyebutkan beberapa wilayah yang perlu diwaspadai berdasarkan pantauan data water lavel dan prediksi pasang surut di daerah penyangga ekonomi pesisir utara Jawa, di antaranya Tangerang, Jakarta, Bekasi, Karawang, Subang, Indramayu, Cirebon, Brebes, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Demak, Jepara, dan Gresik.

Banjir rob, ujar Eko, merupakan fenomena yang pada umumnya sering terjadi, khususnya di pesisir utara Jawa. Namun demikian, adanya kondisi pasang maksimum pada fase bulan purnama dan bersamaan dengan kejadian curah hujan akan menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian banjir rob yang lebih signifikan. 

#GOOGLE_ADS#

“Potensi banjir pesisir (rob) ini yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” kata Eko.

Lebih lanjut dia juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG melalui Call center 021-6546315/18, Call center BMKG 19, http://maritim.bmkg.go.id, Twitter dan Instagram @BMKGmaritim, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Khusus di wilayah Tangerang, sebelumnya sebanyak 3.450 kepala keluarga di Kampung Dadap dan kampung Cheng In, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, terdampak banjir rob, sejak Jumat 5 November 2021.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Abdul Munir menerangkan, banjir rob ini rutin terjadi setiap tahunnya akibat pasangnya air laut pesisir Tangerang.