TangerangNews.com

Job Fair Online Kabupaten Tangerang Dibuka 19-23 Juli, Ada 4.000 Lowongan ke Korsel

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 18 Juli 2022 | 14:10 | Dibaca : 1018


Kepala Disnaker Kabupaten Tangerang Rudi Hartono. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang kembali menggelar virtual job fair online pada 19-23 juli 2022.

Total sebanyak 7.413 lowongan pekerjaan (loker) tersedia bagi warga Kabupaten Tangerang, untuk 74 formasi jabatan dari 30 perusahaan.

"Tapi yang paling banyak itu untuk loker ke Korea Selatan (Korsel) sebanyak 4.000-an," ujar Kepala Disnaker Kabupaten Tangerang Rudi Hartono, Senin 18 Juli 2022.

Beberapa formasi jabatan yang ditawarkan puluhan perusahaan tersebut di antaranya Supervisor, Analis Kimia, Goverment to Goverment Korea Selatan, Goverment to Goverment Jepang dan Goverment to Goverment Jerman.

Untuk formasinya ada Teknisi, Kepala Cabang, IT Supervisor, Tax Accounting Staff, Finance Accounting, Staff Accounting dan masih banyak yang lainnya.

Dia mendorong masyarakat Kabupaten Tangerang agar dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh pekerjaan, seiring dengan berangsur pulihnya kondisi pandemi COVID-19 saat ini. "Sehingga beban ekonomi menjadi lebih ringan," katanya.

#GOOGLE_ADS#

Secara teknis, Rudi menyebut calon pencari kerja dapat menyaksikan siaran langsung pemaparan 30 perusahaan yang membuka lowongan di channel Youtube Disnaker Kabupaten Tangerang.

Kemudian para pelamar bisa melamar langsung melalui akun masing-masing di aplikasi SIAPKERJA Kabupaten Tangerang. Dari situ, mereka bisa memilih perusahaan dan jenis pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi diri.

"Pastikan akun siapkerja.tangerangkab.go.id sudah terverifikasi dan tervalidasi. Selain itu, pastikan CV, kartu kuning atau portofolio diri anda juga sudah lengkap. Jadi saat besok virtual job fair resmi dibuka, semua data tinggal proses upload tanpa kendala," terangnya.

Adapun program dari bursa kerja ini setiap tahunnya rutin diselenggarakan yang tujuannya untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang.

"Harapannya untuk penempatan kerja khususnya di Kabupaten Tangerang semakin tinggi dan otomatis mengurangi angka pengangguran," kata Rudi.