TangerangNews.com

Ratusan Warga Terlibat Bentrok di Citra Raya

| Minggu, 30 Januari 2011 | 16:24 | Dibaca : 251681


Pos polisi Bitung, Curug, Kabupaten Tangerang yang dirusak massa di jaga aparat Polres Metro Kabupaten Tangerang. (tangerangnews / dira)


TANGERANGNEWS-Aksi sweeping kelompok masa yang berprofesi sebagai supir angkutanumum ke perkampungan salah satu etnis di Cikupa berujung pada bentrokan masa di depan gerbang komplek Perumahan Citra Raya, Jalan Sultah Hasanudin, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, pada sabtu (29/1) malam.

Hingga kini, puluhan petugas kepolisian masih melakukan penjagaan di lokasi kejadian untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan.


Berdasarkan informasi, bentrokan tersebut dipicu tindakan anarkis salah warga salah satu etnis yang melakukan melakukan pengerusakan terhadap sejumlah angkutan umum A06 Jurusan Cimone-Tigaraksa dan dan menganiaya supir hingga kritis akibat tusukan senjata tajam. Karena hal itu, ratusan sopir angkot melakukan sweeping ke perkampungan etnis di Cikupa untuk balas dendam.

Menurut salah satu pedagang kelontong di lokasi kejadian, Rusdi, perkelahian antara dua kelompok masa itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Akibat kejadian tersebut, belasan kendaraan umum karena rusak menjadi sasaran amukan masa. Jalur utama yang menghubungkan antara Jakarta – Merak juga terhambat selama beberapa jam.
“Entah apa penyebabnya, tiba-tiba ratusan orang itu bentrok di jalan. Beberapa saat kemudian petugas polisi dating dan menembakkan senjata untuk membubarkan masa,” terangnya, Minggu (30/1).

Pasca bentrokan, pada Minggu pagi, puluhan petugas kepolisian dari Polres Metro Kabupaten Tangerang melakukan aksi sweeping disejumlah perkampungan warga yang dihuni etnis tertentu dikawasan Cikupa, Kabupaten Tangerang. Dari hasil sweeping, tiga orang yang diduga sebagai pelaku diamankan ke Mapolres untuk diperiksa lebih lanjut.

Sementara itu, puluhan petugas kepolisian bersenjata lengkap dari Polres Metro Kabupaten Tangerang terlihat masih berjaga lokasi kejadian untuk mengantisipasi bentrok susulan. Namun hingga kini, pihak kepolisian belum bisa dimintai keterangannya terkait penyebab bentrokan tersebut.(RANGGA ZULIANSYAH)