TANGERANGNEWS.com-Televisi (tv) analog telah resmi dimatikan dan beralih pada siaran tv digital, dimulai dari wilayah Jabodetabek pada Kamis, 3 November 2022, dini hari.
Plt Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (PPI Kominfo) Ismail menyebutkan, pihaknya melalui balai monitoring (Balmon) telah diterjunkan untuk memantau sinyal tv analog yang memancar.
"Kita ada dua balai monitoring yang turun ke lapangan, untuk melakukan cek sinyal tv analog yang memancar sejak siang dan sekarang setelah jam 00.00 WIB," ungkapnya seperti dikutip dari merdeka.com, Kamis 3 November 2022.
Kepala Balmon Tangerang Tri Joko melaporkan pihaknya telah melakukan pemantauan, observasi, dan monitoring pada pita frekuensi 478 sampai dengan 806 Mhz, untuk memantau kondisi frekuensi yang dilakukan oleh 25 siaran televisi analog dan 8 penyelenggara multipleksing yang bersiaran digital.
"Terpantau dalam kondisi baik dan tidak terjadi gangguan spektrum frekuensi radio. Demikian kami laporkan," ujar Joko.
Sementara itu, Kepala Balai Monitoring wilayah DKI Jakarta Rahman Baharuddin menyebutkan, dari hasil monitoring di posko pemantauan dari 25 stasiun televisi analog, masih terdapat 5 stasiun televisi yang terpantau masih on, empat di antaranya merupakan MNC Group dan satu dari ANTV.
Menanggapi hal tersebut, Ismail meminta Balmon untuk menyesuaikan arahan Menkominfo dengan cara-cara persuasif agar masalah terselesaikan dengan baik dan dapat ditindaklanjuti sesuai perundang-undangan.