TangerangNews.com

Najwa Shihab Pamer Id Card Wartawan di Hari Pers Nasional 2023

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 9 Februari 2023 | 20:21 | Dibaca : 674


Kartu identitas wartawan milik Najwa Shihab saat pertama kali berkari hingga yang terbaru (@TangerangNews / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com- Salah satu jurnalis senior Indonesia, Najwa Shihab menunjukkan sejumlah kartu identitas wartawan miliknya sejak awal berkarir di dunia jurnalistik.

Hal ini ia lakukan dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional yang jatuh pada hari ini, Kamis 9 Februari 2023.

"Hari ini, Hari Pers Nasional, aku mau nunjukkin berbagai kartu, yang masih tersisa ya, kartu wartawan sejak awal-awal banget," ujar Najwa seperti dikutip dari akun Instagram pribadinya @najwashihab.

Terdapat sembilan kartu identitas wartawan miliknya yang berasal dari beberapa media massa dengan penugasan yang berbeda-beda.

Founder media Narasi ini tampak bangga dengan pencapaiannya yang cukup lama malang melintang di dunia jurnalisme Indonesia. Najwa pun menunjukkan kartu identitas pertamanya saat pertama kali terjun menjadi wartawan.

"Ini kartu pertama banget nih id card, waktu itu masih magang di RCTI tahun 99 magang tiga bulan," ungkapnya.

Setelah itu, ia menunjukkan kartu identitas miliknya saat mulai menjajaki profesi wartawan secara profesional di Metro TV dengan tanggal masuk 1 Agustus 2000, silam.

"Terus, karena di Metro job desknya politik hukum. Jadi, selalu liputan-liputannya soal isu-isu politik," kata Najwa.

Ia pun memperlihatkan kartu identitas wartawan khusus penugasan miliknya, seperti meliput Sidang Istimewa MPR 2001, Sidang Tahunan MPR 2002, dan Sidang Tahunan MPR 2003.

Najwa menunjukkan kartu identitas wartawan Wapres miliknya, serta kartu liputannya di Aceh saat mengenang tragedi tsunami 2004.

"Ini kartu wartawan Wapres, Shihabnya salah pak. Terus, ini kartu waktu liputan di Aceh mengenang setahun tsunami," ucapnya.

Sementara kartu identitas wartawan miliknya yang terbaru ialah saat menjadi moderator debat capres antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto pada 2014, lalu.