TangerangNews.com

Ratusan Mahasiswa UMT Diajak Terapkan Ilmu Filsafat Lewat Karya Video

Fahrul Dwi Putra | Selasa, 15 Agustus 2023 | 15:32 | Dibaca : 323


Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tangerang mengikuti workshop Coaching Clinic Video di Aula Jenderal Sudirman, Kampus UMT, Cikokol, Kota Tangerang, Selasa, 15 Agustus 2023 (@TangerangNews / Fahrul Dwi Putra)


TANGERANGNEWS.com- Sebanyak 200 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) mengikuti kegiatan workshop bertajuk Coaching Clinic Video Philosophical Communication 2023.

Acara yang mengusung tema "Filsafat Sebagai Dasar Ilmu Berfikir dan Peranannya dalam Membangun Moralitas Manusia" ini digelar di Aula Jenderal Sudirman, Kampus UMT, Cikokol, Kota Tangerang, pada Selasa, 15 Agustus 2023.

Tidak kurang dari 10 video yang mengandung unsur filsafat ditampilkan dalam kegiatan Coaching Clinic tersebut, di antaranya dasar-dasar filsafat, penalaran, filsafat komunikasi, aksiologi, stereotip, dan masih banyak lagi.

Para peserta pun tampak antusias dalam mengikuti jalannya kegiatan dengan seksama sembari menyaksikan setiap video yang tampil.

Baca Juga: Mahasiswa KKN Gembor UMT Sosialisasi Bahaya Stunting 

Kepala Program Studi (Kaprodi) Ilmu Komunikasi UMT Dr. Mirza Shahreza, M.Ik mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kreativitas para mahasiswa dalam mengungkapkan pemahamannya terhadap mata kuliah, khususnya filsafat.

"Kalian berusaha mengkreasikan suatu gagasan atau ide tentang filsafat menjadi sebuah video atau pesan. Tapi, memang suatu pekerjaan ya bagaimana pesan-pesan itu sendiri bisa membawa perubahan" ujarnya.

Baca Juga: Lewat Citizen Journalism, Mahasiswa UMT Didorong Lawan Pelecehan Seksual di Tempat Umum 

Sementara itu, Dosen Filsafat Komunikasi Dr. Tantry Widiyanarti, M.Si mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan workshop Coaching Clinic Video yang digelar oleh mahasiswa semester dua prodi Ilmu Komunikasi UMT angkatan 2022.

Tantry berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini dan kedepannya dapat berlanjut serta berintegrasi dengan mata kuliah lainnya khususnya dalam prodi Ilmu Komunikasi.

"Sehingga dengan demikian mahasiswa tidak hanya paham secara teori, tapi juga praktik sekaligus sudah mengakomodir dari berbagai macam mata kuliah lain yang akan ditemukan di semester mendatang," tutupnya.