TangerangNews.com

BMKG: Awal Musim Hujan Kota Tangerang Diprediksi Pada November

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 13 Oktober 2023 | 01:17 | Dibaca : 542


Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Tangerang (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah )


TANGERANGNEWS.com- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Klas I Tangerang mengungkapkan di Oktober ini, Kota Tangerang masih akan dihadapi dengan musim kemarau, kekeringan atau El Nino.

Sedangkan, penghujan akan mulai datang di Kota Tangerang diawali bagian Selatan pada dasarian kedua bulan November dan akan mulai merata se-Kota Tangerang pada dasarian ketiga bulan Desember. 

Pejabat Madya Pengamat Meteorologi dan Geofisika (PMG) BMKG, Maria Evi Trianasari menjelaskan prakiraan awal musim hujan di Kota Tangerang pada dasarian kedua bulan November baru akan mengguyur wilayah bagian Selatan saja bersama Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang bagian Tenggara. 

“Musim penghujan akan aktif di Kota Tangerang diprediksi baru di Desember mendatang. Sedangkan untuk puncak musim penghujan di Kota Tangerang diperkirakan akan terjadi di bulan Januari 2024 mendatang. Dua minggu terakhir ini, masyarakat Kota Tangerang masih akan dilanda kemarau kategori awas,” papar Maria, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat, 13 Oktober 2023. 

Kata Maria, untuk menghadapi terjadinya transisi atau pergantian antara dua musim biasa disebut dengan pancaroba, masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk menyiapkan sederet mitigasi dan memperhatikan pola hidup yang sehat. 

Langkah-langkah antisipasi di Oktober ini yang masih dilanda El Nino yakni memaksimalkan cadangan dan menghemat penggunaan air.

Menyiapkan persiapan air seperti memaksimalkan waduk, embung dan lain-lain. Memfungsikan infrastruktur irigasi dan sumber bendungan dan sumur air dan menyiapkan cadangan pangan. 

“Bersama stakeholder mengembangkan inovasi untuk mengurangi dampak El Nino. Masyarakat diimbau untuk banyak mengkonsumsi air putih, memakai baju berbahan ringan dan longgar, selalu menggunakan tabir surya minimal 30-50 SPF jika akan keluar rumah. Serta memakai alat pelindung topi atau payung jika akan keluar rumah,” imbaunya.