TangerangNews.com

Ditinggal Keluarga, Pemuda Digorok Perampok

| Jumat, 22 Juli 2011 | 11:27 | Dibaca : 100599


Korban di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang. (tangerangnews / rangga)


TANGERANG-Seorang pemuda bernama Subangun Yohanes Kristian(17) ditemukan tewas di rumahnya di RT 02/01, Kampung Pondok Kelor, Kelurahan Sepatan Timur, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, dengan luka gorokan di leher nyaris putus, Jumat (22/7) dini hari. Diduga korban dibunuh perampok karena perhiasan dan uang di rumah korban hilang.

Tewasnya Yohanes diketahui orang tuanya pada Jumat (22/7) sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu kedua orang tua korban, Iristian dan Yeni baru kembali dari acara keluarga di Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Keduanya terkejut melihat Yohanes telah terkapar di ruang tamu dengan kondisi bersimbah darah.

"Saat datang pintu rumah sudah terbuka. Yohanes sudah tewas dengan luka gorokan. Sementara kondisi rumah acak-acakan, uang dan perhiasan yang ada di kamar hilang semua," ungkap paman korban, Aang (54) ketika ditemui di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang.

Aang mengaku, tidak tahu kejadian sebelumnya, karena saat itu Yohanes ditinggal sendiri di rumah. "Saya kurang tau kejadiannya kapan, soalnya dia sudah ditemukan tewas. Dirumah juga tidak ada orang lain. Orang tuanya berangkat ke Curug sejak pukul 16.00 WIB, Kamis kemarin," turturnya.  Aang mengatakan,  kepastian barang yang hilang adalah  emas 30 gram, uang Rp2 juta diduga dibawa perampok.

Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke Polsek Sepatan. Sementara korban dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Kapolres Kabupaten Tangerang Kombes Pol Wahyu Widada membenarkan peristiwa perampokan disertai pembunuhan tersebut. Menurutnya saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih dalam. "Kita masih menyelidiki berapa jumlah pelaku dan modusnya. Jumlah kerugian juga belum diketahui. Kita harus memeriksa beberapa saksi," katanya.(DIRA)