TANGERANGNEWS.com-Suasana haru dan khidmat menyelimuti acara pelepasan calon jemaah haji di Kota Tangerang, Kamis 1 Mei 2025.
Ratusan ratusan calon tamu Allah ini bersiap memulai perjalanan spiritual ke Tanah Suci.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Banten Dimyati Natakusumah mengingatkan kesempatan berhaji bukan semata-mata karena kekayaan atau kekuasaan, tetapi adalah takdir dan kehendak Allah SWT.
“Tidak semua orang bisa berangkat haji, karena ini adalah takdir. Kita harus bersyukur jika ada keluarga kita yang berangkat,” ungkapnya di Masjid Raya Al-Azhom.
Ia menegaskan banyak orang berkecukupan maupun yang memiliki jabatan belum tentu mendapat panggilan ke Tanah Suci.
“Orang punya uang belum tentu berangkat haji, orang punya jabatan juga belum tentu. Tapi yang berangkat, merekalah orang-orang terpilih yang dipanggil menjadi tamu Allah,” ujarnya.
Ia berharap para jemaah diberikan kesehatan, kelancaran ibadah, serta niat yang tulus selama menunaikan rukun Islam kelima tersebut.
Sementara Wali Kota Tangerang Sachrudin, turut hadir dalam acara tersebut dan menyampaikan doa serta dukungan kepada seluruh jemaah.
“Semoga para jemaah diberikan kemudahan dan kesehatan selama di Tanah Suci, dan kembali ke tanah air dengan selamat, berkumpul lagi bersama keluarga tercinta,” tuturnya.
Sachrudin juga menambahkan pemerintah daerah telah bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan pusat dalam penyediaan fasilitas asrama haji di Arab Saudi.
“Tahun ini, ada peningkatan dalam operasional haji. Jika tahun lalu anggarannya Rp1 miliar, sekarang mencapai Rp1,6 miliar,” jelasnya.
Biaya tersebut mencakup kebutuhan vital para jemaah, seperti konsumsi harian, layanan kesehatan (P3K), dan kebutuhan operasional lainnya, yang menjadi bagian penting dari pelayanan prima yang diberikan pemerintah.
Diketahui ada sebanyak 393 jemaah Calon Haji (Calhaj) Kelompok Terbang (Kloter) 02/JKG asal Kota Tangerang yang resmi diberangkatkan.
Keberangkatan Kloter 02 ini menjadi penanda dimulainya rangkaian pemberangkatan 1.955 jemaah haji asal Kota Tangerang yang akan berangkat secara bertahap dalam 7 kloter.