TANGERANGNEWS.com – Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.
Paparan disampaikan dalam sesi silaturahmi dan diskusi bersama para wartawan di Hotel Vega Gading Serpong, Senin 16 Juni 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Maesyal menyampaikan apresiasinya kepada media yang terus mengawal pembangunan daerah.
“Terima kasih kepada para wartawan yang selalu mendampingi kami dalam menjalankan tugas. Baru tiga bulan menjabat, dan ini kali pertama kami bisa duduk bersama media,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa tidak ada istilah 100 hari kerja secara baku dalam pemerintahan, karena kepala daerah bertugas selama lima tahun berdasarkan visi misi dan RPJMD yang sudah ditetapkan secara konstitusional.
“Saya bertanggung jawab terhadap seluruh jajaran Pemda dalam melayani masyarakat. Wakil bupati dan seluruh perangkat daerah bertugas membantu saya,” tegasnya.
Selama tiga bulan pertama, ia mengaku hampir tidak pernah libur karena intens turun ke lapangan. “Kami hampir tiap hari di lapangan bahkan pulang pagi, memantau langsung implementasi program di masyarakat,” katanya.
Dikatakan, capaian kinerjanya sudah terangkum dalam misi program Prima, Prospek, Tunas, Setara, dan Selaras.
Ia mencontohkan, layanan administrasi kependudukan yang kini dibuat lebih cepat dan efisien. “Masyarakat kini bisa mengurus dokumen langsung di kecamatan tanpa harus ke Disdukcapil. Bahkan dokumen yang sudah jadi bisa diantar ke rumah,” jelasnya.
Pemerintah kabupaten juga aktif membantu UMKM melalui pinjaman lunak serta penguatan ketahanan pangan dengan mendukung pertanian semangka, melon, jagung ungu, dan padi.
Peningkatan layanan Posyandu, Puskesmas, dan penguatan kader kesehatan, papar bupati dilakukan untuk mempercepat penurunan stunting. “Ini bagian dari persiapan menuju Indonesia Emas 2045 dengan SDM unggul,” tegasnya.
Pemerintah meluncurkan bus sekolah gratis serta bertahap menjalankan program sekolah SD dan SMP gratis di sekolah swasta sesuai putusan Mahkamah Konstitusi. Tahun ini, Pemkab juga menyiapkan 24 beasiswa untuk siswa SMA berprestasi dari keluarga kurang mampu.
Maesyal menambahkan bahwa fokus pemerintah kini bukan hanya pada infrastruktur, tetapi juga pada pembangunan SDM, termasuk pembangunan asrama santri sebagai lanjutan program sebelumnya.
Pemkab Tangerang juga menambah ruang terbuka hijau (RTH) dan tandon di kawasan perumahan untuk mengendalikan banjir. Penanaman mangrove di pesisir utara juga digencarkan.
Dalam pengelolaan sampah, Pemkab tengah merancang kerja sama pengadaan alat dan mesin pengolah melalui skema TPS 3R sebagai antisipasi terhadap keterbatasan TPA Jatiwaringin.
Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah menambahkan bahwa program pendidikan inklusif juga menjadi perhatian. “Kami sudah melaunching layanan tumbuh kembang di RSUD Kabupaten untuk memantau anak-anak berkebutuhan khusus,” ucapnya.
Selain itu, Dinas Ketenagakerjaan juga meluncurkan BLK keliling berupa pelatihan menjahit untuk menjangkau lebih banyak warga.
"Pemkab Tangerang juga mencatat beberapa capaian prestasi, di antaranya juara umum MTQ tingkat Provinsi Banten, meraih opini WTP dari BPK RI ke-17 kali secara berturut-turut serta penghargaan BUMD," pungkas Intan.