TangerangNews.com

PLN Turunkan Gangguan Listrik 24 Persen Sepanjang 2024 

Fahrul Dwi Putra | Sabtu, 21 Juni 2025 | 09:36 | Dibaca : 48


Ilustrasi petugas PLN (@TangerangNews / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com- Melalui upaya tranformasi digital, PT PLN (Persero) berhasil menurunkan rata-rata frekuensi gangguan listrik (SAIFI) sebesar 24,32% menjadi hanya 3,23 kali per pelanggan per tahun. 

Durasi gangguan listrik (SAIDI) juga menurun sebesar 5,29% atau berkurang 17,89 menit dibandingkan tahun sebelumnya.

"Listrik saat ini telah menjadi kebutuhan primer bagi seluruh masyarakat. Oleh karena itu, PLN akan terus berusaha meningkatkan kualitas kelistrikan demi mendukung peningkatan kualitas hidup dan pertumbuhan perekonomian masyarakat," ujar Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo.

Darmawan mengatakan, peningkatan ini selaras dengan visi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam membangun ketahanan energi nasional.

PLN juga mencatat hasil positif dalam efisiensi jaringan. Hingga akhir Desember 2024, realisasi susut jaringan tercatat sebesar 8,55%, melampaui target 8,51% dan menunjukkan tren peningkatan selama lima tahun terakhir.

Menurut Darmawan, keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras seluruh insan PLN di berbagai daerah. Untuk itu, ia mengapresiasi semangat yang ditunjukkan para pegawai dalam menjaga keandalan pasokan listrik secara merata.

"Ini adalah buah dari semangat dan kinerja para insan PLN yang terus berupaya meningkatkan keandalan dan pelayanan listrik di seluruh Tanah Air," jelasnya.

Salah satu hasil nyata transformasi digital tersebut adalah kehadiran aplikasi PLN Mobile, yang kini telah memiliki lebih dari 52 juta pengguna hingga Desember 2024, naik 5,45 juta dibanding tahun sebelumnya. 

Terlebih, aplikasi ini terintegrasi dengan Virtual Command Center dan Yantek Mobile, sehingga pelaporan dan penanganan gangguan listrik dilakukan secara cepat dan efisien.

"Keandalan pasokan listrik yang terus meningkat merupakan buah dari strategi yang kami terapkan, khususnya digitalisasi di seluruh lini ketenagalistrikan," tutur Darmawan.

Tingginya tingkat kepuasan pelanggan tercermin dari rating aplikasi PLN Mobile di Playstore yang stabil di angka 4,9. 

Hal ini menjadi bukti bahwa transformasi digital PLN membawa dampak positif bagi pelayanan publik sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap PLN sebagai institusi strategis negara yang adaptif dan proaktif.

"Lima tahun lalu, keluhan terkait keterlambatan penanganan masalah listrik cukup sering kami terima. Kini, dengan PLN Mobile, pelanggan dapat melaporkan gangguan secara langsung, dan petugas kami di lapangan dapat merespons lebih cepat melalui sistem yang terintegrasi," pungkasnya.