TangerangNews.com

Turap Kali Angke Longsor Sedalam 7 Meter di Perumahan Nusa Loka Serpong, Warga Khawatir Kebanjiran

Yanto | Rabu, 9 Juli 2025 | 20:52 | Dibaca : 73


Kondisi longsor turap penahan aliran air Kali Angke di Perumahan Nusa Loka, Sektor 14,5, Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Tangsel. (@TangerangNews / Yanto)


TANGERANGNEWS.com-Turap penahan aliran air Kali Angke di Perumahan Nusa Loka, Sektor 14,5, Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), longsor pada Selasa 08 Juli 2025, Malam.

Terpantau di lokasi TangerangNews turap sepanjang kira-kira 15 meter tersebut belum dibangun oleh Pemkot Tangsel. Hanya terlihat banyaknya pohon bambu sebagai penahan turap yang menahan air, agar tidak masuk ke dalam perumahan.

Ketua RT06 Sahroni mengaku kaget melihat turap yang berlokasi di belakang rumahnya longsor saat hujan deras. Hal sangat mengkhawatirkan karena dapat menyebabkan banjir karena tidak ada penahan air dari Kali Angke.

"Awalnya, saya kira pohon tumbang, karena hujan belakangan ini mengguyur daerah ini. Ternyata begitu saya menengok ke belakang turap yang longsor, dalamnya 7 meter," ujarnya, Rabu 9 Juli 2025.

Ia menduga turap jebol akibat abrasi aliran sungai. Namun, jebolnya turap untuk saat ini tidak menyebabkan banjir, karena ada gundukan tanah sebagai penahan yang selama ini ditata oleh pihak pengembang.

Meski demikian Sahroni berharap Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Tangsel bisa segera meninjau lokasi jebolnya turap. Hal ini perlu dilakukan agar perumahan ini tidak dilanda banjir saat hujan deras.

Senanda dengan Sahroni, Ariwin Ketua RT 05 menjelaskan turap penahan air yang berada di Perumahan Sektor 14,5 Nusa Loka sangat memperhatikan. Sebab, saat ini curah hujan sedang tinggi.

"Kita sebagai ketua RT pasti khawatir, apalagi selama 25 tahun tinggal di sini baru tahu turap longsor dan bisa mengakibatkan banjir, apalagi berada di bibir sungai Kali Angke," ujar Ariwin.

Ariwin juga berharap kepada Wali Kota Tangsel untuk ambil tindakan mengatasi turap yang longsor. Menurutnya ada lima titik lokasi longsor sedalam 5-7 meter.

"Apalagi saat ini informasi banjir di Tangsel sudah ada dimana-mana, warga sekitar pasti takut terjadi banjir. Saya Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Wali Tangsel untuk segera bertindak memperbaiki turap," tutupnya.