TangerangNews.com

Bupati Tangerang Minta Mulok dan Sopan Santun Masuk Model Pendidikan Prasekolah

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 13 Agustus 2025 | 18:21 | Dibaca : 35


Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid (@TangerangNews / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang tengah mencari rujukan model pendidikan prasekolah melalui seminar pendidikan yang digelar di Hotel Atria Gading Serpong, Rabu 13 Agustus 2025.

"Melalui seminar pendidikan prasekokah ini diharapkan nantinya bisa menghasilkan berbagai pemikiran, usul dan rujukan model pendidikan prasekolah anak-anak kita sebelum masuk sekolah dasar. Termasuk bagaimana mengenal karakteristik anak didik dan pengenalan tentang dunia pendidikan," ujar Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid saat membuka seminar.

Dia menekankan, selain tentang karakteristik anak dari sisi komprehensif dan pengenalan sekolah, juga sangat penting untuk mengajarkan berbagai muatan lokal (mulok), tatakrama dan sopan santun dalam pendidikan prasekolah nantinya.

"Model pendidikan prasekolah ini sebetulnya sudah jalan, hanya perlu ada muatan lokalnya, ada regulasinya yang sama seragam dijalankan di wilayah Kabupaten Tangerang, supaya tidak ada perbedaan pengakuan tidak ada perbedaan penjabaran terkait dengan mekanisme prasekolah," jelasnya.

Dia mengajak semua pihak dapat mendukung dan memonitor pelaksanaan model pendidikan prasekolah yang telah dirumuskan bersama agar pelaksanaannya benar-benar bermanfaat. Sehingga hasilnya juga dapat dirasakan oleh banyak pihak, baik sekolah, guru, orang tua maupun masyarakat luas.

"Saya yakin anak didik kita nantinya tidak lagi meraba-raba, mereka tidak lagi mencari-cari karena sudah dapat saat mereka di TK dan di PAUD," pungkasnya.

Sementara itu, Wabup Intan menandaskan, pendidikan usia dini bagi anak-anak PAUD dan TK sangat penting.

Penanaman karakter, budi pekerti dan etika yang diajarkan mulai prasekolah akan membuat anak-anak lebih terarah dengan lebih baik saat memasuki sekolah dasar.

"Pendidikan anak di PAUD dan TK sangat penting. Selain pengenalan sisi akademis, pendidikan karakter, budi pekerti dan sopan santun dan etika harus diajarkan dan praktikan pada mereka. Supaya saat masuk SD nanti, mereka lebih terarah dan lebih baik lagi," tandasnya.