TANGERANGNEWS.com-Seorang pengendara motor mengalami kecelakaan tunggal setelah terjatuh akibat lubang galian proyek pipa milik perumda Tirta Benteng (TB) di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Rabu 01 Oktober 2025, malam.
Insiden ini kembali memicu keluhan warga soal minimnya pengamanan dan rambu di sekitar lokasi proyek.
Menurut saksi mata, korban yang merupakan seorang pria terjatuh saat melintas di jalan yang minim penerangan. Ia tak melihat adanya tanda-tanda peringatan sebelum motornya menghantam pinggir galian yang dibiarkan terbuka.
"Tiba-tiba saja terdengar suara jatuh keras. Pas kami lihat, orangnya sudah terguling di jalan, motornya masuk ke dekat galian," ujar Oman, warga sekitar.
Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka ringan di bagian kaki dan tangan. Warga sekitar segera memberikan pertolongan dan membawanya ke klinik terdekat.
Beruntung, tidak ada kendaraan lain yang melintas saat kejadian sehingga kecelakaan tidak berujung fatal.
"Alhamdulillah tidak ada kendaraan besar lewat lokasi, namun sangat disayangkan proyek galian milik PDAM Tirta Benteng tak kunjung selesai," ungkap Oman.
Proyek pemasangan pipa yang dikerjakan oleh PDAM Tirta Benteng ini disebut telah berlangsung lebih dari dua bulan.
Namun, banyak warga menilai pengerjaannya lambat dan membahayakan karena lubang dibiarkan terbuka tanpa pengamanan yang memadai.
"Sudah beberapa kali hampir ada yang jatuh. Galian ini cuma dikasih kayu dan banner kecil. Kalau malam, apalagi pas hujan, nyaris nggak kelihatan," tegas Oman.
Warga berharap pihak terkait segera mengambil tindakan, termasuk mempercepat penyelesaian proyek dan menambah rambu pengaman agar kejadian serupa tidak terulang.
Sementara itu, Humas PDAM Tirta Benteng Syarif saat TangerangNews hubungi melalui pesan singkat, belum memberikan jawaban resmi.