TANGERANGNEWS.com-Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa merespons cepat laporan masyarakat mengenai dugaan tindakan premanisme yang dilakukan oleh oknum Account Representative (AR) di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Laporan ini diterima Purbaya melalui kanal pengaduan WhatsApp "Lapor Pak Purbaya" yang baru diluncurkan. Dalam aduan tersebut, wajib pajak melaporkan adanya tindak premanisme oleh AR KPP Tigaraksa.
Menkeu Purbaya menyatakan keseriusannya menanggapi laporan tersebut dan menduga adanya praktik pemaksaan permintaan uang oleh oknum.
"Izin lapor tindak premanisme AR KPP (Pratama) Tigaraksa. Siapa Tigaraksa KPP-nya? Kalau itu minggu depan saya cek harus sudah rapi nih enggak ada premanisme. Dia minta duit pasti maksa ya? Hebat juga ya, kreatif lah. Oh ternyata betul saya pikir kalau kita ngomong di atas selesai, ternyata enggak," ungkap Purbaya seperti dilansir dari Kontan, Jumat 17 Oktober 2025.
Purbaya menegaskan akan segera menindaklanjuti dan memastikan masalah ini selesai pada pekan depan.
Ia juga memberikan ultimatum keras kepada para birokrat yang masih berpikir dapat lolos dari pengawasan hanya karena jabatan menteri bersifat sementara.
"Ini sekarang enggak akan saya biarkan ya, 4 tahun 5 tahun gue diganti, tapi lu duluan yang diganti sama saya kalau masih melakukan seperti ini lagi," tandasnya, menekankan komitmennya untuk membersihkan kementerian dari praktik-praktik menyimpang.
Berdasarkan informasi, kanal pengaduan "Lapor Pak Purbaya" sendiri telah menerima lebih dari 15.000 aduan dari masyarakat dalam dua hari sejak diluncurkan.
Tim khusus Kemenkeu kini tengah memverifikasi laporan-laporan signifikan untuk ditindaklanjuti.