TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten membuat terobosan di sektor pendidikan dengan memberlakukan program sekolah gratis bagi satuan pendidikan swasta jenjang SMA sederajat.
Kebijakan yang merupakan turunan dari semangat program Sekolah Rakyat ini bisa terealisasi berkat adanya dukungan dari kebijakan pusat, yakni Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran.
Hal itu diungkapkan Gubernur Banten Andra Soni usai menghadiri talkshow mengenai satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka di PIK 2, Tangerang, pada Senin 20 Oktober 2025.
Andra Soni menjelaskan Inpres yang dikeluarkan Presiden. memberi ruang bagi Pemprov untuk bergerak cepat dalam mendukung program-program pro-rakyat, termasuk di dalamnya Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Semua capaian tersebut dapat terlaksana berkat dukungan kebijakan Presiden Prabowo Subianto melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran. Adanya Inpres ini memungkinkan kami melakukan realokasi anggaran yang sudah ditetapkan untuk mendukung program pemerintah," tegasnya.
Kebijakan ini menjadi solusi nyata untuk pemerataan akses pendidikan. Dalam tahun pertama pelaksanaannya, program sekolah swasta gratis telah menjangkau 813 sekolah swasta jenjang SMA sederajat.
"Total penerima manfaat sekitar 65 ribu siswa, dan akan terus berlanjut hingga kelas 12," tambah Andra Soni.
Selain di sektor pendidikan, Andra Soni juga menyoroti dampak positif dari program MBG yang pelaksanaannya didukung oleh efisiensi anggaran ini.
"Selama delapan bulan, lebih dari satu juta anak sekolah di Banten telah menerima manfaat program MBG. Kami perkirakan bulan depan sudah mencapai 2,5 juta penerima manfaat dari target 3,5 juta pada tahun ini," terang Andra Soni.