TangerangNews.com

Kalapas Pemuda Tangerang Bilang Sering Gelar Razia Hape

| Kamis, 8 Maret 2012 | 02:47 | Dibaca : 699


Dua WN Iran yang ditangkap. (tangerangnews / dira)


TANGERANG-Kunto Wiriyanto Kalapas Pemuda Tangerang mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah seringkali melakukan razia telepon selular.


“Kita pernah menggelar razia seminggu dua kali dapat 24 hape. Sorenya dapat 1 hape. Tapi kita tidak tahu masuknya darimana. Tapi memang kami kurang personil, seharusnya 1 orang petugas menjaga 8 orang. Ini yang terjadi 1 orang menjaga 100 orang, apalagi WN Iran ini sering sekali rebut di dalam,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Wamenkum dan HAM Denny Indrayana bekerjasama dengan BNN melakukan penangkapan terhadap dua orang WN Iran. Salah satu WN Iran yang ditangkap adalah tahanan di Lapas Pemuda Tangerang.
 
Keduanya adalah Hamed Mohammad dan Jafad.  Menurut Brigjen Pol Benny Mamoto, Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN, penangkapan pertama kali dilakukan pada pukul 15.00 WIB di Mc’d Senayan, Jakarta, atas tersangka Hamed Mohammad .

“Dia sedang transaksi dengan seorang WNI berinisial YUS dengan barang bukti sabu 3 Kg. YUS sendiri adalah seseorang yang disuruh oleh jaringan Internasional di Asia Tenggara,” ujarnya.
 
Setelah ditelusuri, Hamed ternyata disuruh oleh seorang narapidana di Lapas Pemuda Tangerang, yakni WN Iran Jafad. “Jafad ini pengaturnya, Hamed kemana saja dia yang atur melalui telepon genggam. Untuk itu kita datang ke sini, guna memastikan siapa yang bernama Jafad, barang (sabu) sendiri masih kita telusuri. Kita akan Tanya Jafad sabu tersebut dari mana,” ujarnya.

Penangkapan Jafad sendiri berlangsung dramatis. Puluhan petugas BNN dengan bersenjata lengkap merangsek masuk ke dalam Lapas. Setelah ditangkap Jafad terlihat marah terhadap Hamed. Keduanya pun akhirnya dibawa dengan pengawalan ketat dan tangan terborgol ke markas BNN, Kamis (8/3/2012) sekitar pukul 00.25 WIB. (DRA)