TangerangNews.com

Korsleting, 6 Kontrakan dan 1 Rumah di Cikupa Hangus

| Rabu, 11 April 2012 | 17:06 | Dibaca : 1237


ilustrasi Kebakaran (tangerangnews / tangerangnews/rangga)



TANGERANG-Gara-gara korsleting listrik, enam kamar kontrakan dan sebuah rumah hangus terbakar, Rabu (11/4) siang. Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran itu. Namun, kerugian dipastikan mencapai ratusan juta rupiah, karena barang-barang warga tak dapat diselamatkan.  

Sani ,37, salah seorang penghuni rumah kontrakan mengatakan, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Api dan kebulan asap berasal dari meteran listrik yang konslet dari kamar kontrakan milik Sapariah, warga RT 01 RW 01, Desa Telaga, Cikupa, Kabupaten Tangerang. 

Secepat itu api merambat dari satu kamar ke kamar kontrakan lain dan membakar rumah milik Mulyadi.

"Waktu itu saya sedang istirahat di dalam rumah kontrakan. Tiba-tiba meteran listrik di kamar sebelah mengeluarkan asap dan terbakar. Langsung saja api membesar dan membakar enam kontrakan rumah dan sebuah rumah,"kata Sani.


Sani mengatakan, akibat kebakaran itu seluruh isi kamar dan rumah yang dikontrak dirinya bersama tetangga lain hangus terbakar, tinggal puing.

Saat api membesar tidak ada warga yang mencoba memadamkan api, karena pompa air di sekitar rumah warga tidak berfungsi. Api kemudian melahap satu persatu rumah kontrakan milik Manong dan rumah milik Mulyadi.

"Tidak ada yang tersisa. Uang Rp3 juta, televisi, sofa, pakaian, izajah  dan perabotan rumah tangga serta surat berharga semuanya hangus, "kata Sani. 

Mahfud anak  pemilik enam kontrakan yang terbakar mengatakan, saat kejadian ia sedang tertidur pulas. 

Sedangkan, kamar kontrakan yang terbakar di tempati Sapariah tidak dihuni pemiliknya. 

Sapariah sedang pergi meninggalkan rumah kontrakan untuk menjenguk anaknya yang sedang sakit di Serang, Banten.

Ketika api kian menganas, Mahfud kelabakan karena tidak berani memadamkam api. 

Untungnya, petugas PT Kencana Gemilang yang berada disamping kontrakan mampu memadamkan api. Menyusul kemudian petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tangerang.

"Pintu kamar kontrakan yang terbakar itu tekunci. Sedangkan, pompa air tidak menyala ketika saya berusaha memadamkam api. Untungnya ada petugas PT Kencana Gemilang yang datang cepat lokasi kebakaran,"kata Mahfud .(RAZ)