TangerangNews.com

20 Juni Bus Lane Beroperasi

| Senin, 18 Juni 2012 | 20:08 | Dibaca : 1366


Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memeriksa kesiapan pengoperasian Bus Lane. (tangerangnews / dira)


TANGERANG- Setelah melalui tahap sosialisasi, Bus Lane dipastikan akan beroperasi pada 20 Juni mendatang, dengan tarif Rp 3.000/orang. Itu semua dikatakan oleh Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

  "Jika tidak ada halangan, bus lane akan resmi beroperasi pada 20 Juni ini," ucapnya.   Karena itu, Arief berharap seluruh stakeholder,baik masyarakat sebagai pengguna, para pengusaha, dan sopir kendaraan angkutan umum, untuk bersinergi menyukseskan Bus Lane.  

Sementara itu, Sekretaris Dishub Kota Tangerang Fatchulhadi, beroperasinya Bus Lane tidak akan mematikan para pengusaha dan sopir angkutan umum dalam mencari nafkah Dengan adanya Bus Lane bukan berarti mematikan angkutan umum.

  “Karena Buslane tidak mengangkut penumpang di sepanjang jalan operasional angkutan umum, melainkan hanya mengangkut di Terminal Poris Plawad dan Kalideres," ucapnya.   Oleh karena itu, sepanjang rute Terminal Poris Plawad hingga Kalideres, tidak ada halte pemberhentian untuk mengangkut penumpang.   "Kami tahu, kalau dibuat tempat pemberhentian, bisa mengganggu trayek para sopir yang melintasi jalur Bus Lane," ucapnya.

  Selain itu kata Fatchulhadi, sasaran utama dari Bus Lane ini adalah para pengguna mobil pribadi dan pengendara sepeda motor.   "Kami harap mereka bisa beralih ke Bus Lane ini, sehingga dapat turut mengurangi volume kendaraan," ucapnya.   Menurut Fatchulhadi, proyek Bus Lane ini untuk menata transportasi ke arah yang lebih baik. "Untuk memberikan kemudahan akses, kenyamanan, keselamatan, serta keamanan dalam menikmati pelayanan transportasi khususnya untuk masyarakat Kota Tangerang," ucapnya.  

Adapun jam operasional Buslane sama seperti halnya transjakarta yaitu mulai pukul 05.00 –22.00. Dengan harga tiket Rp 3.000/orang. Kapasitas bus sekitar 85 orang, dengan dilengkapi AC . Hanya saja pihaknya belum dapat memprediksi berapa jumlah kendaraan menuju ke Jakarta dari Tangerang yang dapat berkurang atas adanya Bus Lane. “Kami tidak bisa memprediksi, karena kendaraan ini harus operasi dulu baru bisa kami hitung,” kilahnya.(DRA)