TangerangNews.com

Arief Minta Disperindag Sidak Pasar

| Selasa, 10 Juli 2012 | 19:41 | Dibaca : 1369


Arief Rachadiono Wismansyah (tangerangnews / tangerangnews/dira)



 
TANGERANG – Mencegak meningkatnya inflasi menjelang bulan puasa tahun ini, Wakil Walikota Tangerang Arief R Wismansyah telah memerintahkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) setempat untuk segera melakukan inpeksi mendadak (Sidak) ke semua pasar.
 
“Menjelang bulan puasa, saya sudah perintahkan Disperindag untuk menggelar sidak ke pasar. Hal itu penting karena setiap bulan puasa permintaan akan barang terus naik dan harganya pun naik,” kata Arief R Wismansyah, Selasa (10/7).
 
Selain menggelar sidak pasar, pihaknya juga sudah meminta kepada Disperindag untuk merangkai kerjasama dengan pihak swasta seperti alfamart, pasar modern dan pihak lain yang bergerak di bidang pengadaan bahan kebutuhan pokok untuk menggelar pasar murah.
 
“Hal ini juga penting untuk meringankan warga tidak mampu menghadapi inflasi jelang puasa. Makanya, jika peluang untuk membuka pasar mudah menjelang puasa akan kami upayakan,” singkatnya.
 
Kepala Disperindag Kota Tangerang Mochamad Noer mengatakan, pihak telah menindaklanjuti orintah tersebut dengan membentuk tim. Dimana, tim yang terdiri dari Asisten Daerah (Asda) II Pemkot Tangerang bidang Ekonomi dan Pembangunan, Dinas Pertanian, dan Dinas Kesehatan akan melakukan sidak sembako.
 
“Sepekan kedepan kami akan melakukan sidak bersama tim gabungan. Bukan hanya sidak harga kebutuhan pokok, kualitas, dan juga keamanan konsumsi bagi sembako tersebut juga akan diperiksa secara seksama oleh tim. Pertama, kami akan sidak di Pasar Anyar,” jelasnya.
 
Sementara itu, di sejumlah pasar tradisional, meskipun puasa masih hitungan minggu, harga kebutuhan pokok terus melonjak. Faktornya, selain barang yang menipis juga tingginya permintaan pasar akan kebutuhan pokok sudah mulai meningkat.
 
“Hasil evaluasi kami terakhir, memang sudah adan kenaikan harga kebutuhan pokok, antara 5-11 persen. Angka itu masih nomal, dan sedang kami upayakan kembali kepada harga kewajarannya,” singkat Mochamad Noer. (KUN)