TangerangNews.com
PAD Kota Tangerang 2013 Ditargetkan Rp 460 M
| Kamis, 12 Juli 2012 | 18:32 | Dibaca : 2108
Anggota Komsisi I DPRD Kota Tangerang Suratno Abubakar ( / )
TANGERANG- PAD Kota Tangerang tahun depan, ditargetkan sebesar Rp 460 miliar. Pemkot Tangerang diminta optimis dalam mengumpulkan PAD dari sektor pajak dan retribusi ini, mengingat pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang mencapai 6,5 persen pertahun.
"Dari target PAD sebesar Rp 460 miliar itu, Rp 140 miliar, atau sekitar 30,5 persennya dari sektor bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB). Sementara sisanya dari sektor pajak parkir, pajak restoran, pajak hotel, pajak air bawah tanah, dan pendapatan pajak lainnya seperti reklame,” kata Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Tangerang Suratno Abubakar.
Menurutnya, PAD dari sektor BPHTB di Kota Tangerang ini cukup baik. Realisasi pada 2011 lalu mencapai Rp 157 miliar dari target Rp 140 miliar. “Selain dari sektor pajak, PAD juga ditargetkan dari sektor retribusi sebesar Rp 40 miliar, yakni dari retribusi Izin Mendirikan Bangunan, parkir, dan lainnya seperti seperti retribusi alat pemadam api ringan,” ungkap Suratno.
Suratno menungkapkan, Usulan PAD tahun depan sebesar Rp 460 miliar ini naik 10 persen dari realisasi PAD tahun 2011 lalu yang mencapai Rp 423 miliar. Menurut Suratno kenaikan ini cukup wajar, karena pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang mencapai 6,5 persen pertahun.
“Usulan PAD tersebut telah ditetapkan melalui Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Perhitungan Plapon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang, beberapa waktu lalu oleh DPRD dan SKPD Kota Tangerang,” tambahnya.
Meski demikian, kua PPAS ini masih kemunginan ada perubahan. Ini baru pembahasan sementara pada APBD murni 2013, belum lagi ditambah pada APBD Perubahan 2013 mendatang. Paling tidak, ke setabilan ekonomi dan politik saat ini, akan berpengaruh besar terhadap kenaikan PAD di Kota Tangerang.
"Pemkot Tangerang harus optimis dalam meningkatkan PAD kedepan. Dilihat dari stabilitas ekonomi dan politik, selama itu masih aman, tentu target lima ersen pertahun masih tergolong aman," ujar anggota komisi I DPRD Kota Tangerang ini.(RAZ)