TangerangNews.com
Lonjakan Penduduk , Jangan Bawa Keluarga dari Kampung ke Tangsel
| Selasa, 21 Agustus 2012 | 17:40 | Dibaca : 762
Benyamin Davnie (tangerangnews / rangga)
TANGERANG-Guna mencegah lonjakan penduduk, Pemkot Tangsel menghimbau kepada para warganya yang mudik lebaran untuk tidak membawa keluarga dari kampung. Pemkot mengkhatirkan akan ada lonjakan sekitar 13.000 jiwa pasca lebaran ke Tangsel.
“Memang tidak ada larangan, tetapi ini hanya himbauan. Karena kita sudah tahu sendiri Tangsel sudah padat,” kata Benyamin Davnie, Wakil Wali Kota Tangsel.
Ben mengatakan, di Kota Tangsel laju pertumbuhan ekonomi cukup signifikan. Namun, bukan berarti tidak ada permasalahan pengangguran. Dikhawatirkan dengan melonjaknya pendatang baru yang dibawa dari kampung halaman bersamaan dengan arus balik oleh warga, menambah jumlah pengangguran yang saat ini sedang diatasi.
“Kami hanya khawatir, datang ke Tangsel, tidak mendapat pekerjaan malah menjadi pengangguran,” kata Benyamin.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Toto Sudarto, mengatakan, data dinasnya menunjukan angka urbanisasi penduduk pasca lebaran pada tahun 2011 lalu mencapai 13 ribu jiwa atau naik 1 % dari total jumlah penduduk Tangsel yang mencapai 1,3 juta jiwa dengan 760.097 jiwa wajib KTP.
Penambahan dalam jumlah signifikan ini didominasi oleh masyarakat urban yang memanfaatkan momentum pasca lebaran untuk mencari pekerjaan. Karena itu, diprediksi tahun ini berada di atas 13 ribu jiwa.