TangerangNews.com

BLHD Bangun IPL di TPST Cipeucang

| Sabtu, 16 Maret 2013 | 08:50 | Dibaca : 1880


BLHD Bangun IPL di TPST Cipeucang. (tangerangnews / rangga)


 

TANGERANG-Badan Lingkunan Hidup Daerah (BLHD) Kota Tangsel akan segera membangun Instalasi Pengelolaan Leachate (IPL) di TPST Cipeucang, Serpong, untuk menanggulangi bau limbah.  Anggaran yang dialokasikan untuk membuat IPL tersebut sebesar Rp 900 juta.
 
Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Tangsel Rahmat Salam mengatakan, dalam pembuatan IPL ini pihaknya bekerja sama dengan konsultan dari Malang.  IPL akan menggunakan sistem sanitasi, aerobik, chemical treatment sehingga kedepannya limbah TPST Cipeucang tidak akan menimbulkan bau.
 
"IPL ini untuk penanggulangan jangka panjang. Pengerjaan dilakukan dua tahap dengan total anggaran sekitar Rp 900 miliar. Sementara biaya operasionalnya Rp 10 juta," katanya saat sosialisasi dengan Lembaga Peran Serta Masyarakat (LPSM) TPST Ciepeucang, Jumat (15/3).
 
Menurut Rahmat, pihak konsultan tengah melakukan kajian mendalam terhadap detail engineering design (DED) IPL. Jika telah selesai akan segera memasuki tahap lelang proyek pada bulan Juli 2013. "Diharapkan pembangunan fisiknya segera dilakukan dan selesai tahun ini juga," tukasnya.
 
Rahmat mengakui,  TPST Cipeucang menjadi bau akibat tidak berfungsi dengan benar. Namun dia membantah jika limbah itu mencemari lingkungan warga sekitar.
"Berdasarkan hasil uji lab, parameter Chemical Oxygen Demand (COD) limbah adalah 33 miligram/liter dimana standarnya adalah 50 miligram/liter. Sementara untuk Biological Oxygen Demand (BOD) hasilnya 4 miligram/liter, dimana standarnya 6 miligram/liter. Jadi masih aman," katanya.
 
Untuk penanggulangan sementara, kata Rahmat, limbah TPST Cipeucang disedot menggunakan dua truk tinja, kemudian di buang ke instalasi pengolahan limbah tinja (IPLT) di Karawaci. "Nanti kalau sudah menggunakan sistim IPL ini, tidak perlu sedot lagi," tukasnya.
 
Sementara Anggota Peran Serta Masyarakat TPST Cipeucang Endang, pihaknya senang jika keluhan terhadap bau limbah sudah ditanggapi. Namun dia belum bisa percaya sepenuhnya sebelum memastikan IPL berfungsi dengan baik. "Kita liat hasilnya, apa limbahnya masih bau. Kita tidak bisa terima begitu saja, BLHD harus mencobanya dulu," paparnya.(ADV)