TangerangNews.com
Undang HT dan Wiranto, 27 April AMK Deklarasi Pasangan Calon
| Senin, 1 April 2013 | 14:03 | Dibaca : 958
AMK Daftar ke Hanura. (tangerangnews / dira)
TANGERANG-Calon wali kota Tangerang yang juga Direktur Utama PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang Ahmad Marju Kodri akan mendeklarasikan pasangan calon. Dalam deklarasi tersebut, Ahmad Marju Kodri atau biasa disebut AMK akan mengundang Ketua Dewan Pertimbangan Partai Harura dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto.
“Pada tanggal itu pas dengan hari lahir saya, semoga Pak Hary dan Pak Wiranto bisa datang,” ujar AMK saat ditemui Senin (1/4).
AMK mengatakan, tempatnya akan dilakukan di lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang. Sedangkan jumlah massa yang akan hadir, diperkirakan akan mencapai 20.000-an massa.”Karena saya optimistis Hanura akan mendukung saya, serta para buruh,” ujarnya.
Ditanya partai apa saja yang akan mengusungnya selain Hanura, AMK mengatakan, pihaknya tengah melakukan pendekatan ke PPP, PAN dan PDIP. “ Ketiga itu yang kemungkinan bisa bergabung,” ujarnya.
Sedangkan soal siapa wakilnya, AMK mengatakan, sebelum memutuskan siapa wakilnya apakah dari politisi, pengusaha atau dari kalangan birokrat, dirinya mengatakan, akan meminta restu terlebih dulu kepada Wali Kota Tangerang Wahidin Halim. "Saya sebelum mendekati partai tadi, akan meminta dulu pendapat dan restu dari WH. Saya akan melaporkan, bahwa saya punya partai. Saya ingin dengar pendapat dari dia. siapa pendamping saya,” terangnya.
Dirinya punya alas an kenapa harus meminta restu ke WH, alasannya karena WH merupakan guru politiknya. “Kedua dia pimpinan saya,” terangnya.
Lalu kenapa baru meminta restu saat ini kepada WH, dirinya mengatakan, selama ini dia belum melaporkan karena belum ada kepastian partai apa yang akan mengusungnya. “Sekarang kan sudah jelas,” katanya.
Alasan dirinya maju, karena dirinya merasa memiliki beban untuk mensejahterakan masyarakat Kota Tangerang. “Apalagi tema yang akan saya usung adalah menyongsong masa keemasan, dari tema jelas, usaha pak WH selama ini membangun Kota Tangerang tentu tidak ingin jadi sia-sia, saya ingin masyarakat semakin merasakan. Tidak semata melanjutkan, tapi ini kesan sendiri untuk mensejahterakan masyarakat,” terangnya.
Pria yang pernah menjadi anggota DPRD pada 1993 itu juga mengaku, ikut membuat rencana tata ruang wilayah Kota Tangerang pada 25 tahun lalu. “Orangtua saya kan tokoh masyarakat, keduanya juga anggota DPRD dulu di Kabupaten Tangerang.
Jadi saya dan keluarga tahu perjuangan membangun Kota Tangerang,” terangnya.
Adapun yang kurang dari Kota Tangerang ini, menurut dia, meski banyak pusat perbelanjaan serta infrastruktur yang sudah baik. Namun, masih banyak masyarakat yang susah untuk sekolah. “Yang belum terasa. Aspek finansial,aspek ekonomi, mau sekolah masih susah, mall banyak , tetapi kantong kosong. Harus ada pembangunan usaha kecil menengah hingga ke RT atau RW,” terangnya. (DRA)