TangerangNews.com

PAC Demokrat Pertanyakan SK yang Belum Turun

| Selasa, 4 Juni 2013 | 17:54 | Dibaca : 1586


Logo Partai Demokrat (tangerangnews / dira)




TANGERANG-Sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat Kota Tangerang mempertanyakan sikap DPC Partai Demokrat Kota Tangerang yang belum juga memberikan surat kuasa (SK) pasca digelarnya musyawarah anak cabang.

 Padahal musyawarah anak cabang telah digelar empat bulan yang lalu.

"Aneh, kenapa SK belum turun juga," ujar Ketua PAC Partai Demokrat Kecamatan  Cipondoh, Ahmad Ghazali yang juga diamani oleh Ketua PAC Partai Demokrat Kecamatan Jatiuwung Yopie L, Selasa (4/6).

Ahmad Ghazali  mengatakan, pihaknya mempertanyakan SK lantaran hal itu diperlukan sebagai legalitas PAC.

"Selain itu, kita tidak akan berjalan maksimal jika SK itu tak ada. Sebab, kita harus konsolidasi dengan ranting-ranting, sementar SK belum turun, bisa tak diakui kami," ujarnya.

Bahkan menurut Ghazali, pihaknya juga terpaksa menghindari pertanyaan Muspika. "Seperti Danramil dan Kapolsek, mereka kan perlu untuk berkoordinasi. Selain itu juga diperlukan untuk PPK," terangnya.


Guna memenangkan Partai Demokrat, menurut Ghazali, pihaknya mau tak mau harus mempertanyakan SK tersebut kepada  Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tangerang Baehaqi."  Itu sangat penting untuk konsolidasi partai," terangnya.

Sedangkan Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, Herry Rumawatine mengatakan, dirinya  terkejut juga mendengar belum keluarnya SK tersebut. "Saya pikir SK itu sudah keluar, tak tahunya belum," ujarnya.

Herry juga mengaku akan mempertanyakan ke Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten Wahidin Halim terkait hal itu.  "Selama ini belum pernah dirapatkan sama beliau, seharusnya DPD merapatkan itu," terangnya.

Meski begitu, Herry mengaku seharusnya  DPC Partai Demokrat Kota Tangerang pasca menggelar musyawarah anak cabang  sudah menyampaikan kepada DPD . "Seharusnya begitu," terangnya. (DRA)