Reporter : Rangga A Zuliansyah
TANGERANG-Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta menemui kendala untuk menutup pintu belakang (Pintu M1) bandara tersebut. Hal itu dilatari, karena jalan yang baru, harus mendapat izin dari Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia terlebih dahulu.
“Syaratnya banyak, ya terkait izin dulu ke Dirjen Perhubungan Udara. Tetapi kita sedang persiapkan pelebaran jalan perimeternya. Nanti dilapiskan jalannya dulu. Karena jalan itu nantinya dijadikan jalan umum (sebelumnya sisi airside), jadi harus dipagar tiga lapis,” ujar Cecetarya , Asisten Manager Quality Assurance Project Management Unit Bandara Soekarno-Hatta , Kamis (18/07).
Sambil menunggu pekerjaan itu selesai, PT Angkasa Pura II berencana pada Agustus nanti akan bekerjasama dengan pihak event organizer untuk mensosialisasikan pengalihan jalan baru tersebut.
Seperti diketahui pintu belakang bandara akan ditutup. Hal itu terkait dengan pengembangan Bandara Soekarno-Hatta dan juga pintu belakang itu akan menjadi lintasan kereta api ke Bandara.
“Setelah pekerjaan itu selesai dan sudah mendapat surat dari Dirjen Perhubungan Udara, kita akan menutupnya sekitar minggu ketiga bulan Desember 2013,” ujarnya. (DRA)
Tags