Minggu, 5 Mei 2024

Buruh Ancam Lumpuhkan Jalan Tol & Bandara

Buruh blokir jalan.(tangerangnews / dira)

SERANG - Ratusan buruh dari Aliansi Serikat Buruh/Serikat Pekerja Tangerang Raya dan Kabupaten Serang serta Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa ( Untirta) Banten melakukan aksi unjuk rasa menolak rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan Kantor Gubernur Banten,hari ini.

 Ratusan buruh dan mahasiswa ini mengancam akan menutup akses strategis di Banten yaitu Jalan Tol Tangerang-Jakarta dan Bandara Soekarno - Hatta jika pemerintah tetap menaikan harga BBM pada 1 April 2012 mendatang.

Para buruh yang berasal dari Tangerang Raya dan Kabupaten Serang, serta mahasiswa ini datang pukul 13.30 WIB dengan menggunakan sepeda motor. Aksi buruh ini, mendapatkan penjagaan ketat dari ratusan aparat kepolisian Polda Banten.   

  Para pengunjuk rasa langsung melakukan orasi secara bergantian yang isinya menolak rencana kenaikan harga BBM. "SBY - Boediono yang akan menaikan harga BBM, sebagai rezim anti rakyat, " kata buruh perwakilan dari Aliansi Serikat Buruh/Serikat Pekerja Kota Tangerang, Erwan dalam orasinya.
 
Tidak hanya itu, Erwin juga mengancam para buruh akan melakukan aksi unjukrasa besar-besaran pada 27 Maret 2012 jika pemerintah tetap akan menaikan harga BBM. Sasaran para buruh di Banten ini yakni melumpuhkan akses jalan tol Jakarta – Merak dan Bandara Soekarno – Hatta. “Kami akan tutup akses jalan tol dan bandara, jika kebijakan tersebut tetap dinaikan,” teranya.
Sementara  itu, perwakilan mahasiswa, Mahendra mengatakan, kebijakan kenaikan harga BBM yang akan dilakukan oleh pemerintah sebagai kejahatan terstruktur. Kerena dengan adanya kenaikan harga BBM itu penderitaan masyarakat akan bertambah. “Rakyat akan semakin sengsara dengan adanya kenaikan harga BBM ini,” terang Mahendra.  (FUA)

Tags