CIKUPA-Sosialisasi Safety Riding berlalu lintas berlangsung dramatis di Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Pasalnya salah satu polisi yang menjadi narasumber pada acara tersebut terjungkal dari kendaraannya, ketika mempraktekan perbedaaan berkendaraan yang baik dan salah, kepada para pengendara pemula yakni pelajar dari SMA Nurul Hidayah Cikupa, Rabu (15/10/2014).
Kanit Lantas Polsek Cikupa AKP Dodid saat memberikan simulasi terlihat bersemangat. Mula-mula dia menjelaskan tentang rambu-rambu lalu lintas dan tata cara berkendaraan yang baik dan benar. Selain itu, dia juga menjelaskan tilang berikut denda yang harus dibayar.
Kemudian, tiba pada sesi praktek, Dodid menunjuk dua pelajar laki-laki dan perempuan untuk menaiki motor. Setelah itu, Kanit Lantas Polsek Cikupa itu mulai mengendarai motornya. Lalu dia mengitari lapangan, dan para peserta melihat aksi hebat lelaki bertubuh tegap itu.
Dodid mempraktekkan cara bermotor tidak baik dengan melakukan pengereman mendadak. Dan, dia pun terjatuh di lapangan.Lalu dirinya melakukan aksi ke dua, kalinya dengan melakukan pengereman mendadak lagi. Kembali dia terjungkal di depan para peserta.
"Ini cara tidak baik dan jangan ditiru," terangnya lagi.
Setelah terjatuh dua kali dengan mempraktekkan cara berkendaraan tidak baik. Dodid baru mengitari peserta dengan motornya untuk ketiga kali, dengan memberikan contoh berkendara dengan baik.
"Kalau yang ini baru benar dan seimbang antara rem belakang dan depan," katanya
Dodid mengatakan, dalam berkendara, harus fokus antara kiri dan kanan, selain itu harus paham betul keadaan kendaraan.
"Kecelakaan banyak terjadi karena tidak fokus pengendara," tukasnya.
Dodid berharap, para pelajar dan pengendara bisa memperhatikan rambu-rambu lalu lintas dan melakukan
safety riding.
"Selain itu, dibutuhkan kelincahan dalam berkendara dan tubuh dalam keadaan sehat," tuntasnya.