TANGERANG-Sejumlah jalan dialihkan pasca penutupan Jembatan Pintu Air 10, Jalan Sangego, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Sabtu (5/10). Dinas Perhubungan Kota Tangerang menetapkan jalan jalan alternatifnya.
Untuk angkutan dan kendaran dari arah Bayur, Jalan Sangego Raya, Jalan Otista dan Jalan KS Tubun diarahkan ke Jembatan Satria lalu ke Jalan Daan Mogot.
"Jalan Daan mogot yang sebelumnya dibuat dua arah karena perbaikan Jembatan Satria, kini jadi satu jalur lagi. Sedangkan Jalan KS Tubun dijadikan satu arah," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi (Dalops) Dinas Pehubungan Kota Tangerang Julias, Minggu (6/10).
Selanjutnya kendaraan yang akan ke Bandara Soekano Hatta dan Kecamatan Teluknaga, diarahkan ke Tanah Tinggi lewat Jalan Pembangunan 3.
"Untuk mengantisipasi kemacetan dan kebingungan masyarakat karena pengalihan arus ini, kita juga akan terjunkan personil bersama dengan Polres Metro Tangerang," kata Julias.
Pantauan di lapangan, sejumlah pekerja sedang membongkar aspal jalan di Jembatan Pintu Air 10 dengan menggunakan alat berat. Ke dua sisi jembatan tersebut juga ditutup dan diberi petunjuk pengalihan arah. Namun di Jalan Sangego belum terjadi kemacetan akibat pengalihan arus tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya, Jembatan Pintu Air 10 memang belum pernah diperbaiki sejak dibangun pada 1995. Perbaikan tersebut merupakan yang pertama kalinya dengan alokasi anggaran Rp7,4 miliar. Jembatan dengan ukuran panjang 160 meter dan lebarnya 9 meter ini digunakan untuk akses menuju Bandara Soekarno-Hatta.