Jumat, 10 Mei 2024

Soal Banjir, Wali Kota Tangerang ngaku Jokowi Belum Koordinasi

Aksi Arief Tangani Banjir (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)


TANGERANG-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyatakan,  bahwa hingga saat ini Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi belum berkoordinasi terkait pemecahan banjir Jakarta-Tangerang.
 
“Sampai sekarang Jokowi belum pernah koordinasi. Kami harap Pemkot Tangerang dan DKI Jakarta bisa sama-sama duduk bareng bahas pemecehan banjir,  karena kedua wilayah sangat keterkaitan aliran kali dan sungai,” katanya, Kamis (16/1).
 
Menurut Arief, pembahasan tersebut dilakukan terkait wacana Gubernur Jokowi untuk membuat sodetan baru di Kali Ciliwung ke Kali Cisadane Tangerang. Hal itu sebagai upaya mengatasi banjir yang terjadi di Jakarta.
 
“Tapi jangan sampai nantinya Kali Cisadane menjadi pembuangan air untuk mengurangi banjir di Jakarta. Sedangkan di Tangerang terkena imbasnya. Untuk itu, kita ingin ada pembahasan bersama dan kajian secara mendalam," katanya.
 
Bila sodetan tersebut nantinya mampu mengurangi titik banjir, Arief berharap agar Kota Tangerang yang mengatur pintu airnya. Sehingga, tidak seluruhnya air dari Kali Ciliwung dilimpahkan ke Cisadane.
 
"Jadi kalau air Cisadane sedang penuh, akan kita tutup pintu airnya. Dikhawatirkan kalau air dialihkan saat Cisadane sedang penuh, Jakarta tidak banjir, tapi Tangerang malah tenggelam," katanya.
 
Dijelaskannya, cara lain yang kini sedang dilakukan Pemkot Tangerang untuk mengurangi titik banjir yakni dengan normalisasi Kali Angke. Kali yang melintas di tiga wilayah yakni Kota Tangerang, Tangerang Selatan dan DKI Jakarta, dapat mengatasi titik banjir bila selesai dikerjakan.
 
“Kita sedang melakukan pembebasan lahan warga dan selesai tahun ini. Kalau penurapan Kali Angke selesai, maka banjir dapat ditekan," katanya.
Tags Arief R Wismansyah