TANGERANG-Dua pembantu rumah tangga (PRT) Maryati dan Sarni yang tewas setelah dibunuh oleh perampok di rumah majikannya, di Jalan Pulau 2 Blok DG2 No. 118, Cluster Taman Golf Modernland, Cipondoh, Kota Tangerang, pada Sabtu (16/4) kemarin, dinilai orang yang tertutup oleh para tetangga.
Salah satu tetangga, Ida, 52, mengaku tidak kenal dekat dengan kedua korban ataupun majikan korban meski telah bertetangga sejak lama. "Pembantunya jarang keluar selain untuk membeli sembako atau membuang sampah. Pemilik rumah juga. Saya tidak kenal mereka karena tidak pernah bersosialisasi dengan tetangga, sekedar menyapa saja tidak pernah," ungkapnya, Minggu (17/4).
Ida menambahkan, rumah tersebut dihuni oleh enam orang. Yakni suami istri pemilik rumah, dua anaknya, serta dua orang pembantu. Selain mempekerjakan pembantu, pemilik rumah juga punya supir seorang laki-laki. "Kalau supirnya tidak tinggal di rumah itu. Dia datang pagi untuk mengantar yang punya rumah untuk bekerja, lalu bisanya pulang sore hari," ungkapnya.
Selain itu, tetangga lainnya, Adhi, mengatakan kalau rumah tersebut memang selalu sepi ditinggal pemiliknya. Sementara rumah hanya dijaga oleh kedua pembantu tersebut. "Pemilik rumah ini bekerja terus. Kalau akhir pekan biasanya pergi berlibur. Jadi rumahnya sepi terus," terangnya.
Pantauan di lokasi kejadian, rumah masih tampak sepi dan tidak ada pemasangan police line yang terpasang. Sementara itu, berdasarkan informasi, keluarga pemilik rumah masih diperiksa di Polsek Cipondoh.(RAZ)
Tags