Senin, 24 November 2025

2 Pelaku Curanmor Dibekuk, Gasak 5 Motor di Batuceper dan Cipondoh

Pelaku curanmor dan penadah ditangkap aparat Polsek Batuceper, Kota Tangerang.(@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Unit Reserse Kriminal Polsek Batuceper berhasil mengamankan dua orang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) roda dua dalam rangka Operasi Sikat Jaya 2025.

Penangkapan dilakukan pada Minggu 23 November 2025 sekitar pukul 23.30 WIB di wilayah Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang.

Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Batuceper, IPTU Saepudin bersama tim opsnal saat melaksanakan patroli mobile dengan sasaran curat, curas, curanmor, serta kejahatan jalanan lainnya.

Kapolsek Batuceper Kompol Gunawan mengatakan dua pelaku yang ditangkap yakni inisial SR, 30, warga Poris Gaga, berperan sebagai pemetik atau eksekutor pencurian dan AW, 42, warga Ciledug, yang berperan sebagai penadah.

"Keduanya diamankan setelah tim opsnal menerima laporan warga yang mengenali salah satu pelaku yang tinggal di sebuah kontrakan di Gang Swadaya, Kelurahan Poris Gaga," katanya, Senin 24 November 2025.

Dari hasil penyelidikan, tim melakukan penggeledahan dan mendapati SR bersama barang bukti berupa tiga mata kunci palsu dan satu kunci pas. 

Pelaku kemudian mengakui telah melakukan lima kali pencurian sepeda motor roda dua, diantaranya dua kali di wilayah Batuceper dan tiga kali di wilavah Cipondoh.

Kemudian Tim melakukan penelusuran hingga ke penadah. Dalam pemeriksaan, SR mengaku telah menjual satu unit motor Honda Supra X 125 hasil curian kepada seorang penadah bernama AW seharga Rp 2.500.000,-.

Tim kemudian bergerak menuju alamat AW di Perumahan Puri Kartika, Ciledug, dan menemukan motor tersebut di rumahnya. AW pun langsung diamankan bersama barang bukti lainnya.

Dalam perkara ini pihak penyidik telah menyita sejumlah barang bukti, antara lain 1 unit motor Honda Supra X 125 tahun 2013 berikut STNK, 3 mata kunci palsu, 1 kunci pas, uang tunai Rp 1.750.000 yang merupakan sisa hasil penjualan sepeda motor.

"Kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para pelaku serta memeriksa para saksi. Selain itu, penyidik juga akan melakukan penyitaan barang bukti tambahan, pemeriksaan TKP, dan pengembangan kasus untuk mengungkap kemungkinan jaringan pelaku lainnya," tegas Gunawan.

Tags