Rabu, 15 Mei 2024

Duh, Ratusan Rumah di Kota Tangerang Terendam Banjir

Wakil wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah bersama Dandim Tangerang Dhani Wardana terjun ke lokasi banjir. (tangerangnews / dira)

 
Reporter : Rangga A Zuliansyah

TANGERANG-Ratusan rumah di Kecamatan Cipondoh dan Ciledug Kota Tangerang terendam banjir Jumat (23/11). Diduga banjir yang mencapai satu  meter ini terjadi karena adanya banjir kiriman dari Bogor sehingga membuat Kali Angke meluap.

Dua wilayah yang terendam banjir kiriman tersebut yakni, Kampung Candulan RW 07 dan RW 08, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh. Sama halnya dengan di Petir, rumah warga di  RT 03/06, Perumahan Ciledug Indah I, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang pun kembali terendam.

Mega, 35, warga Kampung Candulan mengatakan, banjir mulai menggenangi wilayahnya sejak pukul 05.00 WIB subuh. Banjir terjadi lantaran kali angke meluap ditambah belum rampungnya penuraban kali tersebut. "Air merendam kampung ini hingga setinggi satu  meter," ujar ibu dua anak itu.

Namun demikian, Mega dan warga sekitar Kampung Candulan mengaku belum mau mengungsi ke tempat lain. "Belum perlu karena air perlahan lahan sudah mulai usut," tandasnya.

Hal senada juga dikatakan Hasan Basri, Ketua RW 07 Kampung Candulan, Kelurahan Petir. Menurutnya, tingginya debit air Kali Angke yang tak jauh dari pemukiman warga menyebabkan terjadinya banjir.
 
 Bahkan air tumpah ke Jalan KH Ahmad Dahlan, Petir, Cipondoh sebagai penghubung antara Cengkareng, Jakarta Barat dan Kota Tangerang. "Selain debit air yang tinggi, juga tersendatnya aliran kali karena pembangunan tanggul yang belum selesai," ujarnya.

Perumahan Ciledug Indah I. meski tidak parah banjirnya, warga mulai dihantui keresahan. “Saya berharap Pemerintah Kota Tangerang bisa melakukan perbaikan, harus belajar dari tahun-tahun sebelumnya,” terang Nain, warga perumahan itu.  

Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wirmansyah yang meninjau ke lapangan mengatakan, Pemkot Tangerang sudah melakukan antisipasi banjir dengan menyiapkan sumur resapan dan normalisasi Kali Angke.
 
"Sungai Angke yang melintas di Kota Tangerang saat ini memang sedang dilebarkan jadi 22 meter," ujarnya.

Arief mengatakan, persiapan yang dilakukan Pemkot saat banjir saat ini adalah penyediaan 116 pompa listrik dan desel serta 7 pompa air mobile. DPU Kota Tangerang juga sudah menyiapkan alat peringatan banjir yang dipasang di enam titik rawan banjir seperti Perumahan Ciledug Indah I, Pinang Griya, Total Persada, Priuk, Komplek Perdagangan Karang Tengah dan Pondok Maharta.
"Kesiapan peralatan tersebut didukung oleh 40 personil yang tergabung dalam tim 88 reaksi cepat untuk menangani masalah banjir, dimana tim tersebut siaga selama 24 jam," tukasnya saat terjun ke wilayah banjir di Kampung Candulan. 
Tags